Waspada Kutukan Juara di Ajang Pemanasan, Tim Voli Putri DKI Jakarta Fokus ke PON Papua

TRIBUNJAKARTA.COM - Tim voli putri DKI Jakarta keluar sebagai juara Pra PON 2020 lalu.

Pra PON sendiri layaknya ajang pemasanan menuju PON Papua, Oktober mendatang. 

Hanya saja, anak asuh M. Ansori ini diharapkan tidak lengah saat kejuaraan yang sebenarnya bergulir.

Pasalnya, telah banyak tim yang juara di ajang pemasanan namun kandas di kejuaraan sebenarnya.

Termasuk voli putri DKI Jakarta pun pernah mengalaminya, di PON lalu.

"Itu yang kami wanti-wanti. Pra PON 2016 lalu kami juara di Pra PON namun tidak bisa meraih hasil yang sama saat PON. Itu jadi pelajaran," ucap Eko Waluyo asisten pelatih voli putri DKI Jakarta kepada Warta Kota, baru-baru ini.

Lanjutnya, strategi jitu akan disiapkan di PON Papua nanti, termasuk tetap menjaga performa terbaik atlet.

Ada pun catatan evaluasi telah peroleh dari PON lalu.

Baca juga: Beli Klub Persikota, Gading Marten Ikuti Jejak Raffi Ahmad: Pelatih Berkualitas Langsung Didatangkan

Baca juga: Info Prakerja 2021 - Daftar Kartu Prakerja Gelombang 17 Login www.prakerja.go.id & Siapkan KTP

Baca juga: Pembelajaran Tatap Muka Tahap II di DKI Diundur ke Tanggal 9 Juni

"Dulu di penyisihan terlalu di push, akhirnya babak kedua, tim jadi kewalahan, dan tidak bisa melaju ke final," terangnya.

Ada pun pada PON 2016 lalu, pada cabor voli putri, Jawa Barat keluar sebagai juara, setelah mengalahkan Jawa Timur di partai final.

Fokus latih penguasaan bola

Pelatih PON voli putri DKI Jakarta, M.Ansori, menyiapkan strategi khusus untuk skuadnya jelang PON Papua, Oktober mendatang.

Pasalnya, rata-rata postur pemainnya terbilang pas-pasan.

Menghindari jebolnya blok dari spike lawan, M.Ansori pun fokus untuk melatih kelincahan dan penguasaan lapangan di skuadnya.

"Penguasaan lapangan, kecepatan, koordinasi depan dan belakang harus ada. Bagian mana yang harus ditutup dan dijaga. Itu yang terus kami latih," ujarnya kepada Warta Kota belum lama ini.