Cemburu Buta Pasangan Sesama Jenis, Guru SMA Mau Tidur Langsung Ditusuk Teman Pria Hingga Tewas
Kasus cemburu buta pasangan sesama jenis membuat guru SMA bernama Masdiansyah (31) tewas di tangan teman pria yakni WL alias Dani AL.
Penulis: Ferdinand Waskita Suryacahya | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Kapolres Banjarbaru AKBP Doni Hadi Santoso melalui Kasubbag Humas AKP Tajudin Noor mengatakan berdasarkan keterangan sementara Dani AL mengakui perbuatannya telah melakukan pembunuhan dan mengambil barang-barang milik korban yaitu 1 (satu) buah handphone merk Vivo Y12S milik korban, kunci kost milik korban, 1 (satu) unit mobil merk Honda Brio warna merah milik korban.
Keterangan Masdiansyah melakukan aksi nya pada saat korban sedang berbaring hendak tidur kemudian pelaku langsung menusuk korban dengan menggunakan pisau pada bagian leher sebanyak 2 kali.

"Tepatnya pada bagian leher sebelah kanan dan kiri setelah itu korban sembat berontak dan kemudian pelaku langsung mengikat leher korban dengan kain kuning yang di bawa pelaku sampai dengan korban meninggal dunia," katanya.
Selain itu masih dari keterangan pelaku melakukan pembunuhan hanya seorang diri.
Motifnya pelaku melakukan pembunuhan tersebut di karenakan pelaku cemburu terhadap korban karena memiliki pasangan pria lain.
"Pelaku dan korban merupakan pasangan sesama jenis atau LGBT," jelas dia.
Setelah melakukan aksinya pelaku langsung mengunci pintu kost korban dan pelaku membawa mobil milik korban ke daerah Kandangan dan pada saat di lakukan penangkapan di temukan pada pelaku handphone milik korban dan kunci kost milik korban pada kantong celana korban.
Baca juga: Pembunuhan Wanita Tanpa Busana di Menteng Sudah Direncanakan, Pelaku Habisi Korban Usai Beri Layanan
Dari keterangan saksi terakhir kali korban bersama dengan teman deka nya, Dani Al yang dikuat kan dengan saksi lain yang melihat bahwa mobil milik korban di bawa oleh seseorang laki-laki dan menabrak pagar kos.
Mengetahui hal tersebut tim gabungan melakukan penyelidikan lanjutan dan mendapatkan informasi bahwa pelaku melarikan diri ke daerah Kandangan.
Kemudian tim melakukan pengejaran dan kordinasi dengan unit Buser polres hulu sungai Selatan setelah itu team gabungan pun melakukan hunting di sekitar Jalan Pahlawan depan SDN 1 Kandangan.
Tak lama tim berhasil menemukan mobil korban yang terparkir di dalam halaman SD namun pada saat itu team gabungan belum melihat keberadaan pelaku.
Sekitar pukul 06.00 WITA tim melihat ada seseorang yang berdiri didekat SDN 1 Kandangan kemudian laki-laki itu berjalan kaki, tim langsung melakukan penangkapan.
Dari penggeledahan tim berhasil menemukan 1 buah handphone milik korban, 1 buah kunci kost milik korban dan kunci kontak mobil milik korban serta 1 buah pisau yang di gunakan pelaku untuk menusuk korban dan kemudian team membawa 1 orang pelaku dan barang bukti ke polres Banjarbaru untuk proses lebih lanjut.

Sosok Korban
Masdiansyah korban pembunuhan berstatus guru kontrak.
Berdasarkan informasi yang diperoleh Banjarmasinpost.co.id dari salah satu teman korban Yati, yang bersangkutan adalah guru kontrak di Sekolah Menengah Atas (SMA) di Kecamatan Lampihong, Kabupaten Balangan