Info Kesehatan
Dokter Ungkap Manfaat Ekstrak Sambiloto, Bisa Ringankan dan Memperbaiki Kondisi Pasien Covid-19
Ekstrak sambiloto punya banyak manfaat bagi kesehatan, bahkan disebut efektif untuk memperbaiki kondisi pada pasien Covid-19.
Penulis: Pebby Ade Liana | Editor: Wahyu Septiana
Laporan wartawan TribunJakarta.com, Pebby Adhe Liana
TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Ekstrak sambiloto punya banyak manfaat bagi kesehatan, bahkan disebut efektif untuk memperbaiki kondisi pada pasien Covid-19.
Dokter Pengembang Obat Tradisional dan Jamu Indonesia (PDPOTJI) Inggrid Tania mengatakan, pada penelitian yang dilakukan oleh Pemerintah Thailand di beberapa rumah sakit menunjukan bahwa sambiloto aman dikonsumsi dan efektif memperbaiki kondisi pasien yang telah terkonfirmasi Covid-19.
TONTON JUGA
"Penelitian bio-informatika, dan in-vitro baru-baru ini membuktikan kasiat sambiloto sebagai antivirus terhadap virus SARS-CoV-2, dimana senyawa-senyawa aktifnya terutama andrographolide, dapat berikatan dengan protein virus SARS-CoV-2 , dan melalui serangkaian mekanisme, mampu menghambat replikasi virus SARS-CoV-2, serta mengurangi peradangan," kata dr Inggrid dalam keterangannya, baru-baru ini.
Hasil-hasil penelitian praklinik dari sambiloto, kata dia sejalan dengan uji klinik kemanan dan khasiat sambiloto yang dilakukan pada pasien Covid-19 ringan.

Hasilnya, disebutkan bahwa ekstrak sambiloto efektif memperbaiki kondisi pasien dalam waktu 3 hari intervensi jika dikonsumsi oleh pasien dalam waktu 72 jam setelah timbul gejala.
"Berdasarkan hasil uji pendahuluan ini, Pemerintah Thailand menyetujui penggunaan ekstrak sambiloto sebagai terapi komplementer pada pasien covid-19 ringan di 5 rumah sakit pemerintah, karena bermanfaat menurunkan tingkat keparahan wabah," imbuhnya.
Baca juga: Remaja Duel Pakai Celurit dan Palu di Bojonggede, Korban Alami Luka Bacok di Punggung dan Tangan
Baca juga: Mau Donor Plasma Konvalesen untuk Bantu Penderita Covid-19? Cek Daftar PMI dan Syarat Bagi Pendonor
Baca juga: Sering Dibully Netizen, Ayu Ting Ting Senang dan Ucap Terima Kasih: Nama Saya Jadi Gak Pernah Turun
Ia menjelaskan, bahwa sambiloto sebenarnya telah lama diketahui memiliki khasiat sebagai imunomodulator dan anti virus.
Sambiloto, secara empirik sudah lama dipakai di banyak negara untuk meredakan gejala demam, sakit tenggorokan, batuk, yang terjadi pada infeksi virus.
Inggrid menyebut, ekstrak sambiloto yang diproduksi di Indonesia dapat dikonsumsi oleh orang dewasa ataupun anak-anak usia 12 tahun ke atas.
Dengan dosis 2×2 kapsul atau 3×1 kapsul untuk tujuan pencegahan.
TONTON JUGA
Pada orang dengan gangguan fungsi hati atau ginjal, dikatakan perlu ada penyesuaian dosis secara individual.
"Orang dengan penyakit autoimun, hamil dan menyusui sebaikmya tidak mengkonsumsi ekstrak sambiloto."
"Hati-hati pemakaian pada pasien yang mengonsumsi obat penurun gula darah atau tekanan darah."
Baca juga: Yuk Donor Plasma Konvalesen untuk Bantu Penderita Covid-19, Berikut Daftar PMI yang Bisa Dikunjungi
"Sebab, sambiloto bersifat menurunkan gula darah dan tekanan darah," tuturnya.