Rusuh Massa di Papua, Pria Ini Ditemukan Tewas Terbakar di Dalam Ruko: Habis Dilalap si Jago Merah
Perusakan disertai pembakaran terjadi di Kampung Ikebo, Distrik Kamuu, Kabupaten Dogiyai, Papua, Kamis (16/7/2021), warga pendatang menjadi korban
TONTON JUGA
Kedua korban; Didik Prayudi terkena pukulan batu di bagian kepala, dan Atok Tri Utomo terkena parang.
Akibat provokasi, massa berjumlah lebih besar berkumpul di tempat berbeda, tepatnya di Ekimanida, Distrik Kamuu, sekitar pukul 20.49 WIT.
Massa lalu membakar bengkel dan warung bakso milik Iwan, menyusul puluhan rumah dan kios milik perantau lainnya.
Akibatnya, warga pendatang lainnya yang tak tahu apa-apa, ketakutan.
TONTON JUGA
Mereka kemudian lari dan mengungsi ke pos keamanan terdekat.
Ironisnya, massa melakukan penjarahan terhadap isi pertokoan dan bahan bangunan, hingga Jumat (16/7/2021) pagi.
"Pukul 05.43 WIT, masyarakat mulai memadamkan api yang ada di Kampung Ikebo menggunakan peralatan seadanya karena terlihat adanya korban jiwa dari kejadian tersebut," tutur Kamal.
Sekira pukul 06.41 WIT, Kapolsek Kamuu Iptu Mikael Ayomi tiba di lokasi guna mengevakuasi jenazah Hendrik Simatupang yang gosong terpanggang.
"Saat ini personil gabungan Polsek Kamuu dan Polres Nabire terus melakukan patroli untuk mencegah terjadinya hal hal yang tidak diinginkan," jelas Kamal.
Baca juga: Harga Dagangannya Rp 5 Ribu, Ibu Ini Nangis Dibayar Pembeli Rp 500 Ribu: Yang Bener Pak? Terimakasih
Prajurit TNI AU Dievakuasi
Anggota Pasukan Khas (Paskhas) TNI Angkatan Udara yang kritis setelah diserang sekelompok orang tersebut telah dievakuasi ke di RSUD Madi, Kabupaten Paniai untuk mendapatkan perawatan.
Hal ini diungkapkan Komandan Korem 173/PVB Brigjen TNI Iwan Setiawan kepada Antara, Jumat (16/7/2021).
"Memang benar ada laporan dua anggota Paskhas terluka setelah dianiaya warga yang saat itu sedang meminum minuman keras di landasan (runway) Bandara Moanemani," katanya.