CPNS Jakarta
20 Instansi Paling Banyak Dilamar CPNS 2021, Catat Juga Bocoran Materi SKD
Simak 20 instansi paling banyak dilamar CPNS 2021, catat juga bocoran materi SKD.
Penulis: Kurniawati Hasjanah | Editor: Siti Nawiroh
TRIBUNJAKARTA.COM - Pendaftaran seleksi CPNS 2021 telah ditutup Senin (26/7) lalu. Pelamar yang telah submit dokumen persyaratan diminta untuk menunggu alur selanjutnya CPNS 2021.
Saat ini panitia tengah melakukan verifikasi berkas yang di-submit oleh peserta.
Badan Kepegawaian Negara (BKN) mencatat jumlah pelamar CPNS dan PPPK yang telah mengisi formulir melalui portal SSCASN sebanyak 4.542.798 orang, sedangkan pendaftar yang telah submit sebanyak 4.030.134 orang.
Dari 4.030.134 data peserta yang telah submit, terdapat 2.729.368 data yang telah diverifikasi.

Sedangkan jumlah data pelamar CPNS dan PPPK 2021 yang belum terverifikasi sebanyak 1.300.766.
Dari data yang sudah terverifikasi hingga saat ini, terdapat 2.258.864 pelamar telah memenuhi syarat (MS) administrasi.
Baca juga: Hasil Seleksi Administrasi Seleksi CPNS dan PPPK 2021 Diumumkan 2 Agustus, Ini Cara Melihatnya
Sementara itu sisanya, sebanyak 470.504 pelamar yang tidak memenuhi syarat (TMS).
Adapun jumlah pendaftar CPNS 2021 yang telah mengisi formulir sebanyak 3.482.989 peserta.
Sedangkan jumlah peserta CPNS yang telah submit sebanyak 3.033.392 peserta.
Sedangkan untuk pendaftar PPPK Guru yang mengisi formulir sebanyak 957.637, dan yang telah menyelesaikan pendaftaran (submit) sebanyak 921.405.
Dari jumlah peserta yang telah submit, terdapat 543.079 pelamar telah memenuhi syarat dan yang belum terverifikasi sebanyak 378.326 pelamar.
Baca juga: Seleksi CPNS 2021 Ditutup Hari Ini, Bisakah Sertifikat TOEFL Diganti Hasil IELTS? Ini Kata BKN
Sementara itu pendaftar PPPK Non-Guru yang telah mengisi formulir sebanyak 102.172 pelamar dan yang telah menyelesaikan pendaftaran berjumlah 75.337 pelamar.
Dari jumlah peserta yang telah submit, 26.611 pelamar telah memenuhi syarat, 19.810 pelamar tidak memenuhi syarat, dan 28.916 pelamar belum terverifikasi.
BKN juga mengklasifikasikan instansi yang paling banyak dan sedikit dilamar oleh peserta CPNS 2021.
20 instansi CPNS 2021 paling banyak dilamar:
1. Kementerian Hukum dan HAM 627.144
2. Kementerian Perhubungan 140.659
3. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 136.414
4. Kementerian Agama 117.556
Baca juga: STR Habis Masa Berlaku, Tenaga Kesehatan Masih Boleh Daftar Seleksi CPNS 2021? Ini Kata BKN
5. Kejaksaan Agung 116.665
6. Pemerintah Provinsi Jawa Timur 66.493
7. Pemerintah Provinsi Jawa Barat 62.915
8. Pemerintah Provinsi DKI 52.946
9. Kementerian Kesehatan 46.822
10. Kementerian Agraria dan Tata Ruang/BPN 44.166
11. Badan Pemeriksa Keuangan 41.810
12. Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan 40.556
13. Kementerian Pertanian 40.434
14. Pemerintah Provinsi Jawa Tengah 36.777
Baca juga: Dear Pejuang CASN, Simak Passing Grade CPNS 2021 dan Bocoran Materi Ujian Seleksi
15. Kementerian Pertahanan 36.513
16. Kementerian Perindustrian 34.925
17. Badan Intelijen Negara 33.153
18. Mahkamah Agung RI 32.545
19. Pemerintah Kab. Bandung 29.646
20. BKKBN 28.623
20 instansi CPNS 2021 paling sedikit dilamar:
1. Pemerintah Kab. Maybrat 85
2. Pemerintah Kab. Manokwari Selatan 74
3. Pemerintah Kab. Mamberamo Tengah 70
4. Pemerintah Kab. Puncak 59
5. Pemerintah Kab. Waropen 52
6. Pemerintah Kab. Lebong 45
Baca juga: 4 Kriteria Peserta PPPK Guru Dapat Tambahan Nilai, Buruan Daftar Seleksi CPNS 2021 Sebelum Ditutup
7. Pemerintah Kab. Yahukimo 41
8. Pemerintah Kab. Deiyai 37
9. Pemerintah Kab. Lanny Jaya 36
10. Pemerintah Kab. Yalimo 34
11. Pemerintah Kab. Paniai 30
12. Pemerintah Kab. Nduga 28
13. Pemerintah Kab. Tolikara 28
14. Pemerintah Kab. Intan Jaya 25
15. Pemerintah Kab. Supiori 23
16. Pemerintah Kab. Boven Digoel 22
17. Pemerintah Kab. Dogiyai 19
18. Pemerintah Kab. Mamberamo Raya 12
19. Pemerintah Kab. Pegunungan Bintang 7
20. Pemerintah Kab. Puncak Jaya 3
Materi SKD CPNS 2021
Materi SKD CPNS 2021 tercantum dalam Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 27 Tahun 2021 tentang Pengedaan Pegawai Negeri Sipil.
Materi SKD CPNS 2021 terdiri dari tes wawasan kebangsaan (TWK), tes intelegensia umum (TIU), dan tes karakteristik pribadi (TKP).
Materi-materi SKD tersebut tercantum dalam Pasal 36, 37, dan 38, yakni:
Baca juga: Simak Langkah yang Harus Dilakukan Jika Perguruan Tinggi & Prodi Tak Ditemukan Saat Daftar CPNS 2021
1. Tes wawasan kebangsaan
Tes ini bertujuan menilai penguasaan pengetahuan dan kemampuan pelamar mengimplementasikan beberapa hal, seperti nasionalisme, integritas, bela negara, dan pilar negara.
Nasionalisme
Materi ini bertujuan mampu mewujudkan kepentingan nasional melalui cita-cita dan tujuan yang sama dengan tetap mempertahankan identitas nasional.
Integritas
Tujuannya agar peserta mampu menjunjung tinggi kejujuran, ketangguhan, komitmen dan konsistensi sebagai satu kesatuan sikap untuk mencapai tujuan nasional.
Bela negara
Bertujuan mampu berperan aktif dalam mempertahankan eksistensi bangsa dan negara.
Pilar negara
Tujuannya mampu membentuk karakter positif melalui pemahaman dan pengamalan nilai-nilai dalam Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia dan Bhinneka Tunggal Ika.
2. Tes intelegensia umum
Tes ini bertujuan menilai penguasaan pengetahuan dan kemampuan mengimplementasikan beberapa hal, yakni:
Kemampuan verbal
a. Analogi
Mempunyai tujuan mengukur kemampuan individu dalam bernalar melalui perbandingan dua konsep kata yang memiliki hubungan tertentu kemudian menggunakan konsep hubungan tersebut pada situasi yang lain.
b. Silogisme
Materi ini bertujuan mengukur kemampuan individu untuk menarik kesimpulan dari dua pernyataan yang diberikan.
c. Analitis
Bertujuan untuk mengukur kemampuan individu untuk menganalisis informasi yang diberikan dan menarik kesimpulan.
Kemampuan numerik
a. Berhitung
Berhitung memiliki tujuan mengukur kemampuan hitung sederhana.
b. Deret angka
Ini bertujuan mengukur kemampuan individu dalam melihat pola hubungan angka.
Baca juga: Tips Lolos Seleksi CPNS 2021, Ini Sederet Bocoran Orang Dalam
c. Perbandingan kuantitatif
Perbandingan kuantitatif mempunyai tujuan mengukur kemampuan individu untuk menarik kesimpulan berdasarkan dua data kuantitatif.
d. Soal cerita
Ini memiliki tujuan mengukur kemampuan individu untuk melakukan analisis kuantitatif dari informasi yang diberikan.
Kemampuan figural
a. Analogi
Ini bertujuan mengukur kemampuan individu dalam bernalar melalui perbandingan dua gambar yang memiliki hubungan tertentu kemudian menggunakan konsep hubungan tersebut pada situasi lain.
b. Ketidaksamaan
Materi ini bertujuan mengukur kemampuan individu untuk melihat perbedaan beberapa gambar.
c. Serial Tes ini bertujuan mengukur kemampuan individu dalam melihat pola hubungan dalam bentuk gambar
3. Tes karakteristik pribadi
Tes bertujuan untuk menilai penguasaan pengetahuan dan kemampuan mengimplementasikan beberapa hal, meliputi:
a. Pelayanan publik
Ini dengan tujuan mampu menampilkan perilaku keramahtamahan dalam bekerja yang efektif agar bisa memenuhi kebutuhan dan kepuasan orang lain sesuai dengan tugas dan wewenang yang dimiliki.
b. Jejaring kerja
Dengan tujuan mampu membangun dan membina hubungan, bekerja sama, berbagi informasi dan berkolaborasi dengan orang lain secara efektif.
c. Sosial budaya
Ini bertujuan agar mampu beradaptasi dan bekerja secara efektif dalam masyarakat majemuk, terdiri atas beragam agama, suku, budaya, dan sebagainya.
d. Teknologi informasi dan komunikasi
Dengan tujuan mampu memanfaatkan teknologi informasi secara efektif untuk meningkatkan kinerja.
e. Profesionalisme
Bertujuan mampu melaksanakan tugas dan fungsi sesuai dengan tuntutan Jabatan
f. Anti radikalisme
Dengan tujuan menjaring informasi dari individu tentang pengetahuan terhadap anti radikalisme, kecenderungan bersikap, dan bertindak saat menanggapi stimulus dengan beberapa alternatif situasi.