Izinnya Berbagi Sembako, Puluhan Mahasiswa Malah Berorasi di Flyover Ciputat

Wakapolsek Ciputat Timur, AKP Ahmad Mulyono, menjelaskan, para mahasiswa itu awalnya meminta izin untuk membagikan sembako sekaligus menggalang donasi

Penulis: Jaisy Rahman Tohir | Editor: Muhammad Zulfikar
Istimewa
Tangkapan gambar video mahasiswa orasi di flyover Ciputat, Tangsel, Kamis (26/8/2021). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Jaisy Rahman Tohir

TRIBUNJAKARTA.COM, CIPUTAT - Beredar video di aplikasi pesan singkat dan media sosial yang menggambarkan puluhan mahasiswa mengenakan almamater berwarna biru bergerombol di Flyover Ciputat, Tangerang Selatan (Tangsel).

Pada video yang diunggah @jurnalistangsel, si perekam video yang menyoroti aksi mahasiswa itu dari bagian bawah flyover.

Terlihat setidaknya puluhan mahasiswa bergerombol di atas flyover sambil meneriakkan yel-yel atau orasi.

Tertulis pada caption, peristiwa itu terjadi sekira pukul 13.55 WIB, hari ini, Kamis (26/8/2021).

Wakapolsek Ciputat Timur, AKP Ahmad Mulyono, menjelaskan, para mahasiswa itu awalnya meminta izin untuk membagikan sembako sekaligus menggalang donasi di kolong flyover.

Namun saat kegiatan yang diikuti banyak orang itu dikawal aparat, sebagain mahasiswa justru naik ke atas flyover dan brorasi di sana.

"Kita jaga di bawah, informasinya mau open donasi sembako masker di bawah flyover di taman baca kasih ke anak-anak  jalanan atau manusia silver tapi malah naik ke atas," ujar Mulyono melalui sambungan telepon.

Baca juga: Benyamin Davnie Sebut Alat Tes Antigen Terbatas Sebabkan Penularan Covid-19 di Tangsel Tinggi 

Mulyono tidak sempat ikut naik ke atas dan mendengarkan orasi mahasiswa karena jumlah anggota polisi yang terbatas.

Ia khawatir jika dirinya dan anggota ikut naik ke atas flyover akan terjadi bentrokan.

"Kita nggak naik, kalau naik bakal jadi (bentrok). Kan kita enggak kuat juga jagain cuma ada 10 anggtoa. Info awalnya di bawah," ujarnya.

Seperti diketahui, pandemi Covid-19 masih menghantui, aksi unjuk rasa yang tidak menerapkan protokol kesehatan dikhawatirkan akan menjadi klaster penularan Covid-19. 

Mulyono berencana akan memanggil mahasiswa yang sempat membuat kerumunan di atas flyover tersebut.

"Nanti kita akan koordinasi dulu dengan Kapolsek. Jam 14 lewat, konvoi bubar," jelasnya.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved