Formula E

Interpelasi Gelaran Formula E Bisa Buka Pintu Hak Angket DPRD DKI Jakarta Terhadap Gubernur Anies

PDI Perjuangan dan PSI berupaya mengajukan hak interpelasi terhadap Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Bisa buka pintu untuk pengajuan hak angket.

Penulis: Ferdinand Waskita | Editor: Yogi Jakarta
TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA
Spanduk bernada penolakan kegiatan Formula E yang dipasang di pagar pembatas Jalan Raya Bogor, Jakarta Timur, Senin (6/9/2021). 

Wagub DKI Jakarta Minta Berdiskusi

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria saat memberi keterangan di Cipayung, Jakarta Timur, Rabu (4/8/2021).
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria saat memberi keterangan di Cipayung, Jakarta Timur, Rabu (4/8/2021). (TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA)

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menanggapi interpelasi PDI Perjuangan dan PSI soal penolakan Formula E.

Menurut dia, hal ini biasa terjadi dalam sistem pemerintahan.

Meski begitu, Ariza menyebut yang menolak Formula E sebaiknya duduk bersama guna menyampaikan aspirasinya.

"Kami minta yang tidak setuju silakan berdiskusi, dialog sampaikan keberatan dan alasannya, saya kira bisa kita carikan solusi," kata Ariza, kepada Wartawan, Sabtu (4/9/2021).

Baca juga: Desakan PDIP dan PSI hingga Demo Dukung Interpelasi Formula E, Wagub Riza Patria: Ayo Berdiskusi

"Dalam demokrasi ini ada yang pro dan kontra, biasa," lanjutnya. 

Ariza juga menanggapi ihwal sejumlah karangan bunga dukungan warga untuk interpelasi PDI-Perjuangan dan PSI yang menolak  Formula E.

Menurutnya, hal tersebut wajar dilakukan oleh masyarakat.

"Jadi, tidak bisa sekarang sekadar menolak sekalipun itu hak warga. Kami hormati yang setuju, kami hormati yang tidak setuju," tuturnya.

"Namun, apa yang diputuskan tentu melalui mekanisme aturan ketentuan dan peraturan yang ada," tutup Ariza. (TribunJakarta.com)

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved