Lapas Tangerang Terbakar
Tak Hanya Polisi, Tim DVI Kebakaran Lapas Tangerang Beranggotakan Ahli dari Puskes TNI Hingga Dosen
Tim Disaster Victim Identification (DVI) beranggotakan puluhan ahli dari berbagai bidang, khususnya dokter forensik.
Penulis: Bima Putra | Editor: Erik Sinaga
Hingga Jumat (10/9/2021) sebanyak lima jenazah narapidana korban tewas kebakaran Lapas Kelas 1 Tangerang sudah berhasil diidentifikasi Tim DVI lewat pencocokan data sidik jari.
Yakni Rudhi (43) warga Kota Tangerang, Dian Adi Priyana (44) warga Kabupaten Tangerang, Kusnadi (44) warga Jakarta Utara, Mustanil Arifin (50) warga Jakarta Pusat, dan Alfin (23) warga Mojokerto.
Baca juga: Tangis Euis Sampai Pingsan Berkali-kali Saat Pemakaman Anak Semata Wayang Korban Lapas Terbakar
Kini, tersisa 36 jenazah narapidana korban tewas kebakaran Lapas Kelas 1 Tangerang di Instalasi Forensik RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur yang merupakan Posko Postmortem operasi DVI.
"Kalau sampel DNA Postmortem sudah diambil semua. Dari awal sudah diambil semua, kenapa? Untuk mencegah proses pembusukan. Jangan sampai ketika kita terlambat ambil busuk, kita mencegah itu," lanjut Pramujoko.
Proses identifikasi yang dilakukan Tim DVI ini juga dipastikan akurat karena menggunakan standar internasional yang ditetapkan International Criminal Police Organization (Interpol).