Sejumlah Pulau Lolos CHSE, Uji Coba Pembukaan Tempat Wisata di Kepulauan Seribu Tunggu Pemprov
Sejumlah pulau permukiman dan pulau wisata sejarah di Kabupaten Kepulauan Seribu dinyatakan telah lolos audit sertifikasi CHSE.
Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Elga H Putra
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino
TRIBUNJAKARTA.COM, KEPULAUAN SERIBU - Sejumlah pulau permukiman dan pulau wisata sejarah di Kabupaten Kepulauan Seribu dinyatakan telah lolos audit sertifikasi Cleanliness, Health, Safety, and Environment (CHSE).
Kepala Suku Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kepulauan Seribu Puji Astuti mengatakan, setidaknya sudah ada enam pulau yang mengantongi sertifikasi tersebut.
Puji memerinci, untuk pulau permukiman meliputi Pulau Kelapa, Pulau Pari, dan Pulau Untung Jawa.
Di sisi lain, pulau wisata sejarah yang sudah mengantongi sertifikat CHSE meliputi Pulau Kelor, Cipir, dan Onrust.
"Sementara pulau lainnya sudah mendaftar tetapi belum diaudit," kata Puji, Selasa (5/10/2021).
Baca juga: Update Covid-19: Bertambah 149 Kasus, DKI Hari Ini Catat Nihil Kematian
Menurut Puji, hingga kini pihaknya belum mengadakan uji coba pembukaan tempat wisata meski sejumlah pulau sudah mengantongi sertifikat CHSE.
Pasalnya, Kabupaten Kepulauan Seribu masih menunggu arahan dari pemerintah pusat dan Provinsi DKI Jakarta terkait dengan uji coba tempat wisata yang masuk dalam surat edaran sebelumnya.
"Karena dasar pembukaan ataupun keikutsertaan uji coba tahap tiga itu akan disebutkan melalui surat edaran kementerian," kata Puji.

Sementara itu, Bupati Kepulauan Seribu Junaedi menjelaskan bahwa pihaknya menggelar rapat untuk membahas persiapan keikutsertaan Kepulauan Seribu dalam uji coba protokol kesehatan sektor pariwisata.
Berbagai upaya dilakukan seperti menyertakan hasil audit terkait pemenuhan protokol kesehatan, sertifikasi CHSE, dan serta pemenuhan syarat aplikasi PeduliLindungi di dermaga darat (keberangkatan) dan dermaga pulau (kedatangan).
"Kita ingin wisata di Kepulauan Seribu kembali dibuka seperti harapan seluruh warga yang bergantung pada sektor pariwisata sebagai andalan penggerak ekonomi," kata Junaedi.
Baca juga: Curhatan Warga ke Anggota DPRD Janji Ditindaklanjuti Pemprov DKI, Ini Daftar Rincian Aspirasinya
"Mudah-mudahan bisa menjadi pertimbangan dan Kepulauan Seribu bisa diikutsertakan dalam uji coba pembukaan pariwisata tahap ketiga," sambung Bupati.
Seiring persiapan uji coba ini, Junaedi pun meminta koordinasi dan sinergitas pimpinan kabupaten.
Sinergitas yang dimaksud untuk ikut serta dalam upaya pengawasan dan penerapan protokol kesehatan di Kepulauan Seribu.
"Jangan terlena meski sudah vaksin dan sudah zona hijau. Seluruh sarana prasarana pendukung tetap dijaga sampai bebas dari Covid-19 dan Kementerian Parekraf mengizinkan pariwisata di Kepulauan Seribu dibuka," tutup Junaedi.