Antisipasi Virus Corona di DKI
2 Hari Terakhir, Tidak Ada Jenazah Korban Covid-19 Dimakamkan di TPU Rorotan
Menurunnya pemakaman jenazah di TPU tersebut seiring melandainya kasus kematian akibat Covid-19 di DKI Jakarta beberapa waktu ini
Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Jaisy Rahman Tohir
Ada petugas yang bekerja merapikan makam-makam ambles.
Di titik lainnya, ada petugas yang menyirami lahan-lahan pemakaman dengan air dari penampungan buatan di area TPU tersebut.
Sejumlah alat berat, pada siang ini, juga tampak beroperasi menguruk lahan yang rencananya akan dijadikan waduk.
0 Pemakaman Korban Covid-9
Bahkan, pada Kamis (7/10/2021) tidak ada satupun alias nol permintaan pemakaman dengan protokol kesehatan.
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan sampai mengunggah data menggembirakan itu ke Instagram pribadinya (@aniesbaswedan).
Dalam postingannya, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini mengunggah gambar angka nol berlatar hitam.
"Sebuah hari yang patut disyukuri! Dalam 24 jam terakhir terdapat 0 permintaan pelayanan pemakaman protap Covid-19 di DKI Jakarta," tulisnya dalam unggahannya itu dikutip Kamis (7/10/2021).

Orang nomor satu di DKI ini bilang, nol kematian di hari ini bukan merupakan sebuah perayaan.
Pasalnya, pandemi Covid-19 yang melanda sejak 2020 lalu belum sepenuhnya berakhir.
"Ini adalah pengingat bahwa atas izin Allah dan atas ikhtiar kita semua, sebuah hari tanpa kematian Covid-19 adalah mungkin untuk dicapai," ujarnya.
Ia pun mengingatkan warganya untuk tetap disiplin dan taat dalam menjalankan protokol kesehatan.
Baca juga: Jangan Salah Kaprah, Ini yang Sebaiknya Dibaca saat Takziah Orang Meninggal, Bukan Surat Yasin!
Meski kasus Covid-19 yang kini sudah melandai bisa sewaktu-waktu melonjak seperti yang terjadi Juli 2021 lalu.
Saat itu, kasus aktif menembus angka 116 ribu dan penambahan pasien Covid-19 mencapai 12 ribu hingga 14 ribu per hari.
Bahkan, rumah sakit nyaris kolaps akibat tak mampu lagi menampung pasien yang terus berdatangan.