Sempat Terdampak Pandemi, Jatuh Bangun Perjuangan Dapur Cokelat Bisa Kembali Bangkit

Lika-liku perjuangan Dapur Cokelat kembali berjaya setelah dihantam pandemi Covid-19.

TribunJakarta.com/Pebby Adhe Liana
Tangkapan layar konferensi pers virtual, Dapur Cokelat Bercerita, Kamis (7/10/2021). 

Melihat peluang tersebut, Dapur Cokelat yang biasanya menjual kue-kue siap makan akhirnya memutuskan untuk mencoba menyediakan kebutuhan lain berupa premix atau adonan siap masak.

Dengan begitu, pelanggannya tetap bisa makan kue Dapur Cokelat dengan cara yang lebih aman dan menyenangkan yaitu membuatnya sendiri di rumah.

Premix ini hadir dalam bentuk bungkusan siap masak yang sudah diracik dengan resep Dapur Cokelat. Sehingga, dari segi rasa akan sama dengan kue-kue yang dijual di outlet.

"Aku pun turun gunung untuk mendemokan itu semua. Alhamdulillah premix ini laku banget, sampai kapasitas produksi kita tidak memenuhi," katanya.

Tak disangka-sangka, premix buatan Dapur Cokelat nyatanya tinggi peminat.

Hal ini yang kemudian mampu membuat Dapur Cokelat bisa kembali bangkit dari keterpurukan.

Ermey pun mengakui, sampai harus merombak pabriknya demi memenuhi permintaan pelanggan.

"Suplai kita gak tercukupi. Akhirnya kita sedikit rombak pabrik kita, untuk dibuat lebih lagi mesin-mesinya sehingga bisa produksinya lebih tinggi," kata Ermey.

20 tahun berdiri, kini Dapur Cokelat bisa kembali bangkit dan berjaya setelah melewati berbagai pahit manis dunia bisnis, sejak 2001 silam.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved