Polisi Bakal Tertibkan Lokalisasi Gunung Antang yang Jadi Lokasi Prostitusi Hingga Perjudian
Jajaran Polrestro Jakarta Timur berencana menertibkan tempat prostitusi di kawasan Gunung Antang. Sebelumnya terdapat kasus pengeroyokan.
Penulis: Bima Putra | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, MATRAMAN - Jajaran Polrestro Jakarta Timur berencana menertibkan tempat prostitusi di pinggir rel kereta api kawasan Gunung Antang wilayah Kecamatan Matraman dan Kecamatan Jatinegara.
Kapolrestro Jakarta Timur Kombes Erwin Kurniawan mengatakan pihaknya bakal bekerja sama dengan jajaran Satpol PP guna menertibkan tempat lokalisasi yang berupa bedeng di Gunung Antang.
"Kita akan bekerja sama dengan Satpol PP untuk menertibkan tempat-tempat seperti itu. Sebenarnya ada irisan (pembagian) tugas dari pemerintah daerah," kata Erwin di Mapolsek Ciracas, Jakarta Timur, Jumat (22/10/2021).
Erwin mengakui di kawasan Gunung Antang yang berjarak sekitar 300 meter dari Mapolrestro Jakarta Timur kini jadi tempat prostitusi, peredaran minuman keras, hingga perjudian.
Pihaknya pun kerap mendapat dari warga yang resah dengan geliat hiburan malam di Gunung Antang yang berada pada lahan milik PT Kereta Api Indonesia (KAI) tersebut.
Baca juga: Magnet Lokalisasi Gunung Antang, Mencuat Lagi Saat Sugito Dihabisi Gegara Tolak Bayar Uang Kencan
Menurutnya, sejak beberapa tahun lalu petugas gabungan TNI-Polri, dan Pemkot Jakarta Timur sudah pernah menertibkan deretan bedeng yang jadi tempat prostitusi hingga perjudian.
"Sudah berkali-kali (ditertibkan) tapi balik lagi, balik lagi. Penyakit masyarakat kan masalah sosial tidak dapat di selesaikan oleh pihak kepolisian saja," ujarnya.
Baca juga: Riwayat Gunung Antang Jadi Daya Tarik: dari Lokalisasi, Miras Hingga Judi Dadu Koprok
Erwin menuturkan jajarannya sudah berupaya melakukan penggerebekan terhadap aktivitas prostitusi dan perjudian di Gunung Antang, tapi gagal karena ketika tiba di lokasi sudah bubar.
Pihaknya bakal berkoordinasi dengan PT KAI guna menertibkan kawasan lokalisasi Gunung Antang yang menurut keterangan warga sudah dari sekitar tahun 1970 sudah jadi tempat lokalisasi.
"PT KAI sendiri sudah berusaha menutup. Tapi kita balik lagi selalu saja kecolongan juga, nanti ini kita kordinasikan. Supaya tidak menimbulkan permasalahan seperti peredaran miras dan sebagainya," tuturnya.
Magnet Lokalisasi Gunung Antang
Lokalisasi Gunung Antang memiliki magnet yang menjadi daya tarik bagi para pelanggannya.
Segala jenis hiburan di lokalisasi yang terletak di Kelurahan Palmeriam, Kecamatan Matraman, Jakarta Timur membuat tempat itu masih beroperasi hingga saat ini.
Lokalisasi Gunung Antang mencuat kembali saat kasus pengeroyokan yang menewaskan Sugito (45) pada Minggu (17/10/2021) pagi.
