Kecelakaan 2 Bus Transjakarta

Sampaikan Duka Cita, Transjakarta Janji Dampingi Puluhan Korban Tabrakan 2 Bus Hingga 3 Orang Tewas

Dua armada bus Transjakarta milik operator Bianglala Metropolitan nomor body BMP 211 dan BMP 240 kecelakaan di Jalan MT Haryono, Jakarta Timur.

Istimewa
Lokasi tabrakan beruntun yang melibatkan dua bus Transjakarta di Halte Cawang Cililitan, Jalan MT Haryono, Jatinegara, Jakarta Timur, Senin (25/10/2021) pukul 08.30 WIB. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Dua armada bus Transjakarta milik operator Bianglala Metropolitan nomor body BMP 211 dan BMP 240 kecelakaan di Jalan MT Haryono, Jakarta Timur.

Akibat kejadian ini, dua penumpang dan satu pengemudi bus meninggal dunia.

Direktur Operasional Transjakarta, Prasetia Budi, mengatakan pihaknya siap mendampingi para korban.

"Petugas kami terus mendampingi korban, baik dari proses evakuasi hingga penanganan di rumah sakit dan memastikan mereka mendapatkan pelayanan terbaik," ucap Prasetia, Senin (25/10/2021).

Ia memastikan, seluruh korban dalam insiden tersebut kini sudah dibawa ke rumah sakit terdekat untuk mendapat pertolongan.

Baca juga: Kecelakaan Dua Bus Transjakarta, Polisi: Tidak ada Upaya Pengereman

Unit armada Transjakarta Care pun turut diterjunkan untuk membawa korban ke rumah sakit terdekat.

Akibat kejadian ini, dua armada Transjakarta rusak berat, seperti kaca depan pecah, body depan dan belakang hancur, serta kaca samping bus turut pecah.

Dua bus TransJakarta mengalami tabrakan beruntun di depan Indomobil Jalan MT Haryono, Pancoran, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, Senin (25/10/2021) pagi.
Dua bus TransJakarta mengalami tabrakan beruntun di depan Indomobil Jalan MT Haryono, Pancoran, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, Senin (25/10/2021) pagi. (TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA)

"Kedua armada kini sudah diamankan dari lokasi. Jalur juga sudah langsung dibersihkan oleh petugas kami," ucap dia.

Sampai saat ini jalur sudah bisa dilintasi armada bus dan sudah bisa melayani pelanggan secara normal.

Lebih lanjut, Prasetia turut menyampaikan belasungkawa untuk para korban meninggal dalam insiden ini.

"Saya mewakili seluruh menajemen dan keluarga besar Transjakarta mengucapkan rasa belakungsawa sebesar-besarnya dan mendoakan agar para korban bisa lekas pulih serta diberi ketabahan untuk keluarga korban yang meninggal," kata dia.

Kronologi kejadian

Baca juga: Viral Video Kondisi Bus Transjakarta Pasca Tabrakan di MT Haryono, Penumpang: Ya Allah Parah Banget

Saksi mata, Supriyadi, mengatakan kedua bus kecelakaan lalu lintas saat melaju di lajur Transjakarta depan Halte Transjakarta Cawang Ciliwung sekira pukul 08.30 WIB.

"Ada bus Transjakarta berhenti di Halte, pas mau jalan ditabrak dari belakang. Jadi bus Transjakarta sama Transjakarta," kata Supriyadi.

Kencangnya benturan mengakibatkan dua orang penumpang dan satu sopir bus tewas setelah sebelumnya sempat terjepit.

Dua bus TransJakarta mengalami tabrakan beruntun di depan Indomobil Jalan MT Haryono, Pancoran, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, Senin (25/10/2021) pagi.
Dua bus TransJakarta mengalami tabrakan beruntun di depan Indomobil Jalan MT Haryono, Pancoran, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, Senin (25/10/2021) pagi. (TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA)

Sedangkan, puluhan lainnya mengalami luka ringan dan ada juga penumpang yang mengalami luka berat.

Belum diketahui pasti penyebab bus yang melaju di bagian belakang menabrak.

Personel Ditlantas Polda Metro Jaya masih melakukan penanganan terkait kecelakaan yang terjadi di lajur Transjakarta.

"Benturan pas kejadian itu kencang, seperti ledakan. Tiba-tiba menabrak begitu," ujarnya.

Jenazah penumpang bus sudah dievakuasi, sementara yang luka berat dan luka ringan dievakuasi ke rumah sakit terdekat guna mendapat penanganan medis.

Tak Ada Upaya Pengereman

Terbaru, Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo mengatakan berdasar hasil penyelidikan sementara tidak ditemukan upaya pengereman dilakukan sopir Transjakarta.

Baca juga: Tabrakan Beruntun 2 Bus Transjakarta di Jalan MT Haryono, 1 Penumpang Tewas dan Sopir Terjepit

"Kita masih selidik, tetapi memang kalau kita lihat tidak ada upaya pengereman dari kendaraan belakang yang menabrak kendaraan di depannya," kata Sambodo di Jatinegara.

Kencangnya benturan mengakibatkan armada Transjakarta yang berada di bagian depan maju hingga sekitar 15 meter dari posisi awalnya berhenti depan Halte Cawang Ciliwung.

Serta mengakibatkan sopir Transjakarta yang melaju di bagian belakang terjepit di antara kursi kemudi hingga akhirnya tewas saat dievakuasi jajaran Sudin Gulkarmat Jakarta Timur.

"Kita masih selidiki apakah memang ini human error artinya kelalaian si pengemudi, ngantuk dan sebagainya atau ini. Artinya bisa saja remnya belong dan sebagainya, kita lihat hasil penyelidikan di lapangan seperti apa," ujarnya.

Sambodo menuturkan jenazah ketiga korban tewas sudah dievakuasi ke RS Polri Kramat Jati, sementara 30 korban luka dievakuasi ke RS lain guna mendapat penanganan medis.

Pantauan wartawan TribunJakarta.com, proses evakuasi kedua bus Transjakarta dari Jalan MT Haryono yang terlibat kecelakaan dan seluruh korban luka rampung sekira 11.00 WIB.

"Sampai saat ini masih kita data, berapa luka berat, berapa luka ringan. Untuk keseluruhan korban yang meninggal ada di RS Polri Kramat Jati, untuk yang korban luka itu beberapa sudah kita dorong ke rumah sakit terdekat," tuturnya.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved