Jenguk Warga Keracunan Nasi Box PSI, Giring Ganesha Katupkan Tangan: Kita Simpati dan Tanggung Jawab
Giring Ganesha menjenguk warga korban keracunan nasi box atau rice box PSI, yang dirawat di RSUD Koja, Jakarta Utara.
Penulis: Rr Dewi Kartika H | Editor: Yogi Jakarta
TRIBUNJAKARTA.COM, KOJA - Plt Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Giring Ganesha menjenguk warga korban keracunan nasi box atau rice box PSI, yang dirawat di RSUD Koja, Jakarta Utara, Senin (25/10/2021) malam.
Mengenakan kemeja merah berlogo PSI, Giring didampingi beberapa pengurus partainya.
"Kita sudah menjenguk karena rasa kemanusiaan kita, kita sudah melihat langsung keadaan anak-anak dan alhamdulillah mereka sudah baik," kata Giring sambil mengantupkan kedua tangannya.
TONTON JUGA
Giring menuturkan, masih ada lima warga yang dirawat inap di RSUD Koja dan seluruhnya dalam kondisi stabil.
Baca juga: Puluhan Warga Keracunan Nasi Box dari PSI, 4 Jam Kemudian Alami Mual-mual hingga Dilarikan ke RS
Giring menilai kunjungannya hari ini sebagai rasa tanggungjawab dari PSI kepada mereka yang terdampak nasi kotak pemberian partai tersebut.
"Di sini kita menunjukan bahwa kita ada di sini untuk benar-benar ada rasa simpati dan bertanggungjawab. Kita doakan agar semua baik-baik saja dan cepat sehat," kata Giring.
Pengurus PSI DKI Jakarta Norman Lianto lalu mengatakan, kondisi kelima warga yang dirawat cukup stabil.
Norman memastikan, biaya perawatan para korban keracunan itu akan ditanggung sepenuhnya oleh PSI.
"Kami menanggung seluruh perawatan sampai pulih dan juga kami berikan santunan," kata Norman di RSUD Koja, Senin malam.
Baca juga: Puluhan Warga Keracunan Nasi Box dari PSI, 4 Jam Kemudian Alami Mual-mual hingga Dilarikan ke RS
Sebelumnya, Kapolsek Koja AKBP Abdul Rasyid mengatakan, nasi boks alias rice box tersebut dibagikan dalam acara bakti sosial terkait Covid-19.
Dalam acara Minggu (24/10/2021) kemarin, terdapat 80 rice box berlogo PSI yang dibagikan kepada warga setempat.
"Jadi kemarin itu acara bagi-bagi nasi, kemarin itu baksos untuk orang-orang terdampak Covid-19," kata Abdul saat dikonfirmasi, Senin sore.
Baca juga: Makan di Acara Hajatan, Belasan Warga Kota Tangerang Diduga Keracunan Makanan
Acara baksos ini sudah dilakukan PSI setahun lamanya.
Namun, adanya warga yang keracunan usai menyantap rice box tersebut baru terjadi dalam acara yang dihelat DPC PSI Kecamatan Koja, Minggu kemarin.
"Partai Solidaritas Indonesia itu, sudah setahun lamanya ini bagi-bagi nasi kotak di mana pun di wilayah DKI Jakarta," kata Abdul.
"Selama satu tahun, baru kali ini terjadi seperti ini. Pembagian nasi kotak kemarin itu sekitar 80 kotak," sambungnya.
PSI Salahkan Pemilik Warung

PSI buka suara soal adanya puluhan warga Koja, Jakarta Utara yang keracunan setelah menyantap makanan yang diberikan partai besutan Grace Natalie pada Minggu (24/10/2021) kemarin.
Ketua DPW PSI DKI Jakarta Michael Victor Sianipar mengatakan, pihaknya tak membuat sendiri makanan yang dibagikan kepada warga dalam bentuk rice box itu.
"Kami membagikan dan menghimpun dukungan program rice box ini dari publik, bekerjasama dengan warung-warung dan UMKM," ucapnya, Senin (25/10/2021).
Baca juga: Pemilik Warung di Koja Minta Maaf atas Kejadian Keracunan Makanan
Michael menyebut, saat ini sudah lebih dari 300 ribu rice box yang dibagikan PSI di seluruh Indonesia dan selama ini semuanya berjalan baik.
"Rice bos PSI esensinya adalah mendukung UMKM yang terdampak pandemi dan kami membeli makanan dari UMKM agar ekonomi kerakyatan semakin menggeliat," ujarnya.
PSI pun memohon maaf atas kejadian kemarin dan berharap makanan yang dibagikan itu bisa menjadi berkah bagi masyarakat.
Michael menerangkan, PSI juga sudah berkoordinasi dengan puskesmas dan rumah sakit untuk memastikan seluruh warga Koja yang keracunan tertangani dengan baik.
"Kami juga telah memberikan bantuan bagi para korban keracunan makanan. Kami juga menindaklanjuti dan mendalami pemilik warung," tuturnya.
Ia pun memastikan, sang pemilik warung sudah mengakui kelalaiannya dan meminta maaf kepada korban yang mengalami keracunan.
"Pemilik warung sudah menyampaikan minta maafnya, baik kepada kami dan warga yang keracunan makanan. Kami akan memastikan hal serupa tidak terjadi," kata dia.
Baca juga: Dua Moda Transportasi Massal Ibu Kota Kecelakaan di Hari Sama Telan Korban Jiwa, Penyebabnya Sama
Ketua RW Buka Suara
Ketua RW 06 Kelurahan Koja, Suratman, mengatakan, nasi boks atau rice box tersebut diberikan kepada 80 orang warganya kemarin sore.
Dari 80 orang yang menyantap hidangan nasi boks tersebut, 23 di antaranya mengalami keracunan.
"Berjalan dua sampai tiga jam barulah ada kejadian keracunan setelah menerima rice box tadi," kata Suratman saat ditemui di lokasi, Senin (25/10/2021).
Masing-masing rice box berisi nasi putih, telur, buncis, dan tempe orek.
Pada setiap boks makanan itu juga terdapat logo Partai Solidaritas Indonesia disertai dengan tulisan #RiceBoxPSI.
Suratman mengatakan, puluhan rice box tersebut diberikan oleh perwakilan PSI yang merupakan kenalan dari warga RW 06 Kelurahan Koja.
"Yang memberikan dari perorangan. Jadi warga saya punya teman, kegiatan sih nggak ada. Diberikan, diterima, akhirnya disalurkan ke RT/RW," ucap Suratman.
"Yang saya tahu iya, (dari PSI). Tapi ini musibah, yang penting nanti ada koordinasi," sambungnya.
Adapun 23 warga yang keracunan sudah menjalani perawatan di RSUD Koja setelah mereka mengalami gejala kesehatan serupa kemarin sore.
Dari jumlah tersebut, 18 orang sudah pulang ke rumah masing-masing sedangkan lima orang masih dirawat inap.
"Sebagian sudah pulang, saat ini masih ada yang rawat inap lima orang," kata Suratman.