Uji Kelayakan Jenderal Andika Perkasa: Minta Maaf ke Komisi I, Anggota Dewan Kompak Pakai Baju Army

Di awal pemaparannya, Andika Perkasa meminta maaf kepada Komisi I DPR karena uji kelayakan digelar hari Sabtu.

Editor: Elga H Putra
Tribunnews/Chaerul Umam
Calon Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa tiba di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Sabtu (6/11/2021). 

TRIBUNJAKARTA.COM - Calon Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa menjalani uji kelayakan dan kepatutan atau fit and proper test di Komisi I DPR RI, Sabtu (6/11/2021).

Di awal pemaparannya, Andika Perkasa meminta maaf kepada Komisi I DPR karena uji kelayakan digelar hari Sabtu.

"Pertama-tama saya mohon maaf karena hari Sabtu. Hari Sabtu harusnya libur, bapak ibu harus bekerja," kata Andika di Ruang Rapat Komisi I DPR, Senayan, Jakarta.

"Jadi saya mohon maaf sebesar-besarnya," lanjutnya.

Pantauan Tribunnews di lokasi, dalam uji kelayakan itu, Andika memaparkan visi dan misi kurang lebih 10 menit secara terbuka.

Baca juga: Jenderal Andika Perkasa Jalani Fit and Proper Test Calon Panglima TNI, Sampaikan Visi Misi di DPR

Setelah itu, rapat dinyatakan tertutup untuk mendalami visi misi calon Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.

Kenakan Baju Hijau Army

Dalam fit and proper test Calon Panglima TNI, Anggota Komisi I DPR RI tampak kompak mengenakan baju berwarna hijau army saat uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) calon Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.

Suasana uji kelayakan dan kepatutan calon Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa dimulai di ruang rapat Komisi I DPR, Kompleks Parlemen Senayan, Sabtu (6/11/2021).
Suasana uji kelayakan dan kepatutan calon Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa dimulai di ruang rapat Komisi I DPR, Kompleks Parlemen Senayan, Sabtu (6/11/2021). (Tribunnews/Fransiskus Adhiyuda)

Ketua Komisi I DPR Meutya Viada Hafid bersama sejumlah pimpinan serta anggota Komisi I DPR terlihat kompak memgenakan baju berwarna hijau army.

Sejumlah Anggota Komisi I juga terlihat menyempatkan foto bersama dengan Andika sebelum acara tersebut dimulai.

Sampaikan Visi TNI Adalah Kita

Dalam fit and proper test itu, Jenderal Andika menyampaikan visi utamanya sebagai Panglima TNI, yaitu 'TNI adalah Kita'.

"Jadi, kalau berangkat dari vision statement, saya memilih TNI adalah kita. Memang sangat singkat sekali, tapi justru di sini saya ingin masyarakat Indonesia, masyarakat internasional, untuk melihat TNI ini sebagai kita atau bagian dari mereka," kata Andika di Ruang Rapat Komisi I DPR, Senayan, Jakarta.

Andika menjelaskan maksud visi TNI adalah kita, yaitu agar pandangan masyarakat terhadap TNI tidak terlalu tinggi.

Baca juga: Bocoran Orang Dalam Soal Materi Fit and Proper Test ke Calon Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa

Menurutnya, TNI tetap sebagai organisasi dengan segala keterbatasan dan kelebihan.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved