Kebakaran

Satu Keluarga Tewas Terpanggang di Tangerang, Seluruh Tubuh Korban Memprihatinkan

Tak lama berselang suara ledakan, warga sekitat juga mendengar banyak suara minta tolong dari dalam kobaran api.

Penulis: Ega Alfreda | Editor: Acos Abdul Qodir
TRIBUNJAKARTA.COM/EGA ALFREDA
Lokasi kebakaran yang menewaskan empat anggota keluarga di kawasan Perumahan Metland Puri Blok B.07, Kelurahan Petir, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang pada pukul 04.30 WIB, Selasa (9/11/2021). 

Tak lama berselang suara ledakan, warga sekitat juga mendengar banyak suara minta tolong dari dalam kobaran api.

Namun, saat itu api sudah sangat besar sehingga warga sekitar tidak bisa menolong korban.

Sembari menunggu pemadam kebakaran, warga mencoba memadamkan menggunakan air seadanya.

"Sempat ada yang dengar teriakan minta tolong diawal banget. Minta tolong minta tolong, ya cuma kita tetangga bisa apa," kata Juan.

Baca juga: Terbangun dari Tidur Dengar Ular Sanca Jatuh, Warga Serpong Telepon Damkar Jam 3 Subuh

Kejadian tersebut terjadi di kawasan Perumahan Metland Puri Blok B.07, Kelurahan Petir, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang pada pukul 04.30 WIB.

Dari informasi yang didapatkan, terdapat empat korban tewas dari kebakaran tersebut yang semuanya diduga keluarga.

Satu diantara korban berinsial J masih berusia lima tahun dan satu lagi belum diketahui identitasnya ditaksir berusia 60 tahun.

"Selasa tanggal 9 Nopember 2021 pukul 04.30 WIB telah terjadi kebakaran pada sebuah rumah," jelas Kasubag Humas Polres Metro Tangerang Kota, Kompol Abdul Rachim saat dikonfirmasi pagi ini.

Ia menerangkan, awalnya diduga anggota keluarga yang sedang beristirahat di rumahnya itu mendengar sebuah ledakan seperti benda jatuh.

Kemudian, saat dirinya keluar sudah melihat api yang sudah membesar di bagian atas rumahnya.

"Saksi keluar rumah dan melihat api di sebelah kiri rumahnya sudah membesar dan berteriak minta tolong," ujar Rachim.

Untuk memadamkan si jago merah, BPBD Kota Tangerang menerjunkan empat unit mobil pemadam kebakaran.

Api pun berhasil dipadamkan sekira 120 menit setelah api berkobar.

Rachim menduga kalau kebakaran terjadi karena adanya arus pendek yang ada di lantai atas rumah tersebut.

"Api dapat dipadamkan dengan mobil pemadam empat unit pada pukul 06.00 WIB. Saat api padam diketahui ada empat korban orang meninggal posisi ada dalam rumah, dan diperkirakan api berasal dari arus pendek," paparnya. 

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved