Ketahui Deretan Penyakit yang Biasanya Dialami Burung Peliharaan, Berikut Ini Jenisnya

Bagi Anda yang memelihara burung, penting untuk mengetahui jenis penyakit yang bisa saja menimpa hewan peliharaanmu itu.

Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Yogi Jakarta
Tangkapan Layar TribunnewsWiki
Ilustrasi burung Cenderawasih. Bagi Anda yang memelihara burung, penting untuk mengetahui jenis penyakit yang bisa saja menimpa hewan peliharaanmu itu. 

Parasit

Parasit dapat menyerang hewan apa pun, termasuk burung dan manusia.

Penting untuk memantau burung peliharaan termasuk tanda-tanda infestasi parasit internal atau eksternal karena anak-anak, hewan peliharaan lain, dan anggota keluarga lainnya juga dapat tertular jika terpapar.

Parasit tertentu dapat mematikan burung peliharaan jika tidak segera diobati, jadi pelajari sebanyak mungkin tentang tanda, gejala, dan risiko paparannya untuk melindungi hewan peliharaan dan keluarga.
Penyakit Paruh dan Bulu Psittacine

Ilustrasi burung kutilang.
Ilustrasi burung kutilang. (PIXABAY/MINKA2507)

Salah satu masalah kesehatan yang menakutkan bagi pemilik burung adalah Penyakit Paruh dan Bulu Psittacine, yang juga dikenal sebagai "PBFD".

Ini adalah virus mematikan yang menyebabkan pertumbuhan paruh dan bulu yang tidak normal, lesi, dan berbagai masalah lainnya.

PBFD dapat mempengaruhi spesies burung beo apa pun, dan saat ini belum ada pengobatan atau penyembuhan untuk penyakit tersebut.

Lebih buruk lagi, PBFD sangat menular, dan dapat dengan cepat menyebar ke seluruh kawanan burung yang dipelihara dalam jarak dekat.

Penting untuk mengetahui tanda-tanda PBFD untuk mencegah penyebaran penyakit mematikan ini ke burung lain yang mungkin dimiliki olehmu atau teman dan keluarga.

Baca juga: Salah Besar, Jangan Lakukan 4 Hal Ini Saat Beri Makan Burung Peliharaanmu

Egg bidding

Mereka yang memiliki burung jantan dapat bernafas lega, sebab penyakit egg bidding ini adalah suatu kondisi yang hanya dapat mempengaruhi burung betina dalam usia kawin.

Egg binding merupakan masalah yang sangat serius dan dapat menyebabkan kematian pada unggas yang terjangkit jika tidak segera ditangani oleh dokter hewan yang berpengalaman.

Sehingga penting bagi pemilik burung betina untuk mengetahui tanda dan gejala dari egg binding agar mereka dapat mengenali gejala awal sehingga melakukan penanganan lebih tepat.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved