CPNS Jakarta

Solusi Bagi Peserta Seleksi CPNS yang Terlambat Memilih Lokasi Tes SKB, Simak Penjelasan BKN

Solusi bagi peserta selesi CASN atau Calon Pegawai Negeri Sipil ( CPNS) yang terlambat memilih lokasi tes SKB atau Seleksi Kompetensi Bidang.

Editor: Suharno
TWITTER BKN
Ilustrasi para peserta seleksi CASN atau seleksi CPNS dan PPPK 2021 memilih lokasi tes SKB. 

TRIBUNJAKARTA.COM - Bagaimana solusi bagi peserta selesi CASN atau Calon Pegawai Negeri Sipil ( CPNS) yang terlambat memilih lokasi tes SKB atau Seleksi Kompetensi Bidang?

Usai pengumuman hasil SKD ( Seleksi Kompetensi Dasar) tahap kedua, para peserta seleksi CASN atau CPNS diminta memilih lokasi tes SKB.

Pemilihan lokasi tes SKB bagi para peserta seleksi CASN atau CPNS dilakukan mulai tanggal 15 hingga 16 November 2021.

Namun ada beberapa peserta seleksi CASN atau CPNS yang hingga hari Rabu tanggal 17 November 2021 ini belum memilih lokasi tes SKB.

Baca juga: Peserta CPNS Lolos ke SKB Meski Nilai TWK Nol, Simak Pengumuman Hasil SKD di SSCASN

Ada beberapa penyebab para peserta seleksi CASN atau CPNS yang terlambat memilih lokasi tes SKB.

Mulai dari lupa tanggal batas waktu hingga laman SSCASN atau sscasn.bkn.go.id yang sulit diakses.

TONTON JUGA:

Lalu bagaimana solusi Badan Kepegawaian Negara atau BKN terakait para peserta seleksi CASN atau CPNS yang belum memilih lokasi tes SKB ini?

Sebelumnya pada pemilihan lokasi tes SKB tahap pertama, Kepala Biro humas, Hukum, dan Kerja Sama Badan Kepegawaian Negara ( BKN) Satya Pratama pernah menjelaskan.

Baca juga: Jelang Keputusan Kenaikan UMR 2022, Berikut Daftar 114 UMK dan 34 UMP Tahun 2021 dari 34 Provinsi

Satya Pratama mengatakan bahwa jika ada peserta yang terlambat memilih lokasi tes SKB maka peserta akan dipilihkan oleh instansi yang dilamar.

"Tidak (gugur), kalau belum pilih maka akan dipilihkan oleh instansi yang dilamar," ujar Satya dilansir dari Kompas.com, Rabu (4/11/2021).

Sementara, jika ada peserta sakit atau terlambat saat dilaksanakannya tes SKB CPNS, maka dinyatakan gugur.

Menurutnya, hal ini perlu diperhatikan bagi peserta CPNS. Satya juga mengatakan, ada kelonggaran bagi peserta yang mengalami positif Covid-19.

Baca juga: Cek Jadwal Terbaru PPPK Non Guru 2021, Dilengkapi Kisi-kisi Materi Seleksi Kompetensi

"Untuk yang terjangkit Covid-19 pun hanya dipindah ke H+1 dari jadwal. Tetap dengan prosedur melapor ke instansi yang dilamar," ujar Satya.

"Solusinya ialah jaga diri dan kesehatan," lanjut dia.

Jadwal Lanjutan CPNS 2021

Jadwal ini tertulis dalam Surat Kepala BKN Nomor 13515/B-KS.04.01/SD/K/2021 tentang Jadwal Lanjutan Seleksi Penerimaan CPNS dan PPPK Nonguru Tahun 2021.

1. Pengolahan Nilai SKD CPNS

Tahap I: 19-21 Oktober 2021

Tahap II: 1-3 November 2021

2. Rekonsiliasi Hasil SKD CPNS

Tahap I: 22-23 Oktober 2021

Tahap II: 4-6 November 2021

3. Validasi Nilai SKD CPNS

Tahap I: 22-25 Oktober 2021

Tahap II: 5-8 November 2021

4. Penyampaian Hasil SKD CPNS

Tahap I: 26-27 Oktober 2021

Tahap II: 9-10 November 2021

5. Penentuan Lokasi Ujian SKB oleh Instansi

Tahap I: 28-29 Oktober 2021

Tahap II: 11-12 November 2021

6. Pengumuman Hasil SKD CPNS

Tahap I: 29–30 Oktober 2021

Tahap II: 13-14 November 2021

7. Pemilihan Lokasi Ujian SKB oleh Peserta

Tahap I: 31 Oktober-1 November 2021

Tahap II: 15-16 November 2021

8. Penjadwalan SKB

Tahap I: 2-4 November 2021

Tahap II: 17-19 November 2021

9. Pengumuman Jadwal Pelaksanaan SKB

Tahap I: 7 November 2021

Tahap II: 22 November 2021

10. Pelaksanaan SKB

Tahap I: 15-28 November 2021

Tahap II: 27 November-18 Desember 2021

11. Pengolahan/Integrasi Hasil SKD dan SKB

Tahap I: 29 November - 1 Desember 2021

Tahap II: 19-20 Desember 2021

12. Rekonsiliasi Integrasi Hasil SKD dan SKB

Tahap I: 2-4 Desember 2021

Tahap II: 21-24 Desember 2021

13. Validasi Hasil Integrasi SKD dan SKB

Tahap I: 5-6 Desember 2021

Tahap II: 27-28 Desember 2021

14. Penyampaian Hasil SKD dan SKB

Tahap I: 7-8 Desember 2021

Tahap II: 29-30 Desember 2021

15. Pengumuman Hasil SKD dan SKB

Tahap I: 9-10 Desember 2021

Tahap II: 3-4 Januari 2021

16. Masa Sanggah

Tahap I: 13-16 Desember 2021

Tahap II: 5 – 8 Januari 2021

17. Jawab Sanggah

Tahap I: 17-24 Desember 2021

Tahap II: 10-17 Januari 2022

18. Pengumuman Pasca Sanggah

Tahap I: 27-29 Desember 2021

Tahap II: 18-19 Januari 2022

19. Penyampaian Kelengkapan Dokumen

Tahap I: 30 Desember – 17 Januari 2022

Tahap II: 20 Januari -15 Februari 2022

20. Usul Penetapan NIP

Tahap I: 1-30 Januari 2022

Tahap II: 1 -28 Februari 2022

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved