Tak Tahu Arah ke Pasar, Wanita Paruh Baya Tertabrak KRL di Kedoya
Seorang anita paruh baya meninggal tertabrak KRL dari arah Jakarta Pusat menuju Tangerang di Jalan Pesing Koneng, RT 010 RW 008, Kedoya Utara.
Penulis: Satrio Sarwo Trengginas | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Satrio Sarwo Trengginas
TRIBUNJAKARTA.COM, KEBON JERUK - Seorang wanita paruh baya meninggal tertabrak Kereta Rel Listrik (KRL) dari arah Jakarta Pusat menuju Tangerang di Jalan Pesing Koneng, RT 010 RW 008, Kedoya Utara, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Tabrakan maut itu terjadi sekitar pukul 05.30 WIB pada Sabtu (4/12/2021).
Menurut warga sekitar, Mario (21), korban merupakan warga sekitar dari RT 001 RW 008 Kedoya Utara.
"Kalau dari masyarakat bilang, dia mau ke Pasar Pesing Koneng, ternyata dia enggak tahu ke mana arahnya, langsung ketabrak," ujarnya kepada TribunJakarta.com di lokasi pada Sabtu (4/12/2021).
Saat terjadi tabrakan itu, beberapa warga berteriak memberitahukan ada kecelakaan.
Baca juga: Tak Dengar Suara Kereta, Wanita Warga Duren Sawit Tutup Usia Tertabrak KRL Dekat Stasiun Klender
Warga lainnya pun menuju lokasi kejadian.
Sekitar pukul 08.00 WIB, jasad wanita paruh baya itu sudah dievakuasi dengan menggunakan mobil ambulans.
Baca juga: Naik KRL, Warga Depok Tak Sadar Tas Miliknya Berisi Laptop & Dompet Berubah Jadi Biskuit
Peristiwa Lain
Wanita Tutup Usia Tertabrak KRL Dekat Stasiun Klender
Seorang perempuan bernama Tri Faridah (39) tewas tertabrak kereta di perlintasan dekat Stasiun Klender, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur pada Minggu (28/11/2021) pagi.
Ramli, warga sekitar mengatakan jasad Faridah pertama ditemukan petugas kereta sekira pukul 08.00 WIB di perlintasan lalu dilaporkan ke jajaran Polsek Duren Sawit.
"Mungkin korban mau menyebrang rel perlintasan tapi enggak dengar suara kereta datang, jadi tersambar," kata Ramli di Duren Sawit, Jakarta Timur, Minggu (28/11/2021).
Baca juga: Sempat Mondar-mandir, Lansia di Bogor Malah Lompat ke Tengah Rel Saat KRL Melintas
Setelah proses olah TKP rampung, jasad Faridah yang masih tercatat warga Kelurahan/Kecamatan Duren Sawit dievakuasi menggunakan mobil jenazah Dinas Kehutanan DKI Jakarta.
Sementara kasusnya masih ditangani jajaran Polsek Duren Sawit yang sudah menghubungi keluarga untuk proses penyelidikan memastikan kronologis dan pengambilan jenazah.
Baca juga: Nyelonong Lintasi Rel di Cengkareng, 2 Orang Berboncengan Motor Tersambar KRL
