Antisipasi Virus Corona di DKI

Wagub Ariza Pastikan Petugas Kebersihan Wisma Atlet yang Terpapar Omicron Bukan Warga Jakarta

Dengan adanya temuan kasus Omicron ini, Ariza menilai, perlu adanya peningkatan pengawasan terhadap warga Indonesia atau warga Negara Asing (WNA).

TribunJakarta.com/Bima Putra
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria saat memberi keterangan di kantor Kelurahan Cipinang Muara, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, Sabtu (20/11/2021). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria memastikan, petugas kebersihan di Wisma Atlet yang terpapar varian baru virus corona B.1.1.529 atau Omicron bukan warga ibu kota.

"Informasi sementara yang kami terima, kebetulan beliau bukan warga Jakarta ya," ucapnya, Kamis (16/12/2021) malam.

Dengan adanya temuan kasus Omicron ini, Ariza menilai, perlu adanya peningkatan pengawasan terhadap warga Indonesia atau warga Negara Asing (WNA) yang masuk ke Indonesia.

Sebab, bila pemerintah lengah ditakutkan penyebaran varian baru Covid-19 ini akan semakin meluas.

Terlebih, penyebaran varian Omicron ini disebut-sebut lebih cepat dibandingkan varian delta.

"Yang dari luar negeri harus dipastikan lagi pengecekan PCR-nya, vaksinnya, dan sebagainya untuk memastikan yang bersangkutan tidak terpapar varian Omicron," ujarnya.

Tak hanya itu, Ariza juga mengingatkan seluruh warga Jakarta untuk waspada dan disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan.

Baca juga: Usai Kedoknya Sebagai Dokter Gadungan Terbongkar, Elwizan Aminuddin Berstatus Buronan Polisi

Terlebih selama masa Natal dan Tahun Baru 2022 ini DKI menerapkan PPKM Level 1 dengan sejumlah pelonggaran kegiatan.

"Imbauan kami kepada masyarakat, sekalipun di Jakarta PPKM Level 1 tetap hati-hati, apalagi sekarang ada virus varian Omicron di Jakarta," kata Ariza.

Sebelumnya, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengumumkan satu kasus positif Covid-19 akibat penularan varian B.1.1.529 atau Omicron terdeteksi di Indonesia. Kasus ini terdeteksi pada seorang petugas kebersihan yang bertugas di RS Wisma Atlet.

Budi mengungkapkan, kasus pertama penularan varian Omicron di Indonesia ini bermula dari terdeteksinya tiga orang petugas kebersihan di Wisma Atlet.

Baca juga: Percaya Tak Percaya, Ucapan Pawang Terbukti Ampuh Temukan Korban yang Diterkam Buaya

"Ada tiga orang pekerja kebersihan di Wisma Atlet yang pada 8 Desember lalu dites dan hasilnya positif (Covid-19). Kemudian, pada 10 Desember dikirim ke Balitbangkes untuk dilakukan genome sequencing," ujar Budi dalam konferensi pers secara virtual, Kamis (16/12/2021).

"Hasilnya keluar pada 15 Desember, yakni dari tiga orang yang positif tadi, satu orang dipastikan terdeteksi (terpapar) varian Omicron," lanjutnya.

Sementara itu, dua orang lain yang positif dipastikan tidak terpapar varian dari Afrika Selatan itu.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved