Cerita Kriminal
Pamit Beli Bakso Bakar Tak Kunjung Pulang, Remaja Ternyata Digilir 14 Pemuda dan Disekap
Pamit beli bakso bakar tapi ta kunjung pulang, remaja ternyata digilir oleh 14 pemuda.
TRIBUNJAKARTA.COM - Pamit beli bakso bakar tapi ta kunjung pulang, remaja ternyata digilir oleh 14 pemuda.
Tak hanya itu, dia juga disekap selama dua hari hingga membuat ibunya kebingungan.
Nasib pilu itu dialami oleh remaja perempuan di Kecamatan Suka Makmue, Kabupaten Nagan Raya, Aceh, sebut saja bernama bunga (15).
Aksi itu terbongkar setelah salah seorang tetangganya memberitahu ibunda Bunga perihal keberadaan korban yang disekap di sebuah kafe.
Setelah orang tua korban melapor ke Polres Nagan Raya, sebanyak 9 pelaku ditangkap dan 5 orang dinyatakan masuk daftar pencarian orang (DPO), Sabtu (11/12/2021).
Baca juga: Polisi Tunggu Pemerintah Pusat untuk Atur Mobilitas Warga Saat Natal dan Tahun Baru
Para pelaku berusia antara 17 tahun hingga 21 tahun.
Kronologi Kejadian
Polisi menjelaskan, kronologis kejadian itu berawal saat Bunga meminta kunci sepeda motor kepada ibunya, yakni untuk keperluan membeli bakso bakar.

Namun sampai pukul 23.50 WIB, korban tidak kunjung pulang ke rumah dan ibu korban berusaha mencari di sekitar tempat tinggalnya.
Pencarian terus dilakukan dan pada Selasa (14/12/2021), seorang warga selaku saksi M Hidayat menerima panggilan telepon dari temannya, memberitahukan keberadaan korban di salah satu cafe Kecamatan Suka Makmue.
Lalu, pria tersebut memberitahu kepada ibu korban tentang keberadaan anaknya tersebut.
Dengan gerak cepat, sang ibu korban langsung menjemput anaknya untuk dibawa pulang ke rumah.
Setelah tiba di rumah, Bunga menceritakan kepada ibunya bahwa ia sudah dirudapaksa oleh RK (18 tahun) dan 13 temannya lainnya.
Bunga juga mengaku, dirudapaksa di salah satu kamar kafe yang dikelola oleh FS (21 tahun).
"Setelah 14 pemuda tersebut melampiaskan hawa nafsunya, Bunga disekap dalam kamar tersebut selama 2 hari dan selanjutnya korban dilepas oleh pemuda yang menodainya," ujar Kasat Reskrim Polres Nagan Raya, AKP Machfud.
Baca juga: Kriminalitas 2021 Paling Heboh di Bekasi: Ustaz Viral Gandakan Uang Hingga Kurir Ojol Dimutilasi