Cerita Kriminal
Gadis Pramuka Tewas di Kamar sebelum Zuhur, Mantan Pacar Keluar Pegang Perut Minta Dibawa ke Bidan
Sekitar jam sebelum azan Zuhur, gadis 17 tahun inisial NL masih berpakaian Pramuka tewas mengenaskan di dalam kamarnya.
TRIBUNJAKARTA.COM, LAMPUNG - Sekitar satu jam sebelum azan Zuhur, gadis 17 tahun inisial NL masih berpakaian Pramuka tewas mengenaskan di dalam kamarnya.
Berdekatan waktunya saat korban ditemukan, Sosiadi Farion (20) alias Iyon sambil memegang perutnya yang sobek, minta diantar ke bidan terdekat.
Belum diketahui apakah ada keterkaitan kematian gadis NL dengan luka di perut Iyon.
Keduanya pernah dekat dan sama-sama tinggal di Dusun Kupang Curup, Desa Tanjung Ratu, Kecamatan Katibung, Kabupaten Lampung Selatan.
Dari tempat kejadian perkara, polisi mendapati dua luka tusuk di sisi kiri dan kanan tubuh NL.
Baca juga: Tepergok Korban, Copet Penumpang Bus di Ciracas Diringkus
Apakah siswi SMK itu menjadi korban pembunuhan, Kapolsek Katibung AKP Defrison belum memberikan penjelasan rinci saat dihubungi pada Senin (20/12/2021).
Ia hanya memastikan, di tempat kejadian perkara ada dua pisau dan 2 unit ponsel. Barang bukti tersebut masih dalam penyelidikan kepolisian.
Tim Inafis Polres Lampung Selatan turun tangan untuk mengidentifikasi guna memastikan penyebab kematian korban.
Pagi Masih Sempat ke Sekolah
Beberapa jam sebelum tewas, paginya NL masih bersekolah dan berangkat bareng sepupunya, Arif.
Pagi itu di rumah Arif, ada Iyon.
Rumah Arif bersebelahan dengan rumah korban NL," cerita Kapolsek Katibung AKP Defrison.
NL dan Arif berangkat ke sekolah seperti biasa, begitu juga pulangnya.
Sementara Arif dan NL ke sekolah, Iyon masih di dalam kamar Arif sembari main ponsel.
Ketika pulang sekolah menjelang Zihur, Arif tak menemukan Iyon di rumahnya.
Baca juga: Paman Keliling RS Cari Ponakannya yang Dibawa Penabrak, Nahas Korban Malah Ditemukan Tewas di Sungai
Sementara NL langsung masuk ke dalam kamarnya. Kondisi rumahnya sepi karena ibu bapaknya masih di ladang.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jakarta/foto/bank/originals/pembunuhan223.jpg)