Cerita Kriminal

Tahun Baru Kelam Bagi Satpam di Musi Rawas, Habisi Nyawa Atasan karena Tak Terima Jadi Cadangan

Tahun baru kelam dirasakan seorang satpam di Musi Rawas, Sumatera Selatan.

Editor: Elga H Putra
Tribunnews.com
Ilustrasi garis polisi 

TRIBUNJAKARTA.COM - Tahun baru kelam dirasakan seorang satpam di Musi Rawas, Sumatera Selatan.

Tepat menjelang pergantian tahun 2022 pada Jumat (31/12/2021), seorang satpam tega menghabisi nyawa atasannya.

Adapun pelaku nekat berbuat demikian hanya karena tak terima dipilih sebagai petugas cadangan oleh korban.

Sebelum terjadi penikaman, keduanya pun sempat terlibat cekcok hingga berujung perkelahian.

Korban yang sudah gelap mata lalu menikam korban secara membabi buta.

Baca juga: Mirip Satpam di Cilincing, Warga Sukabumi Rasakan Ini Usai Tersambar Petir

Akibat banyaknya luka yang dialami korban, nyawanya pun tak tertolong.

Sekuriti PT SAS itu membunuh atasan sendiri jelang pergantian tahun pada Jumat (31/12/2021) lalu.

Saat ini, tersangka sudah berhasil diamankan oleh anggota reskrim Polres Musi Rawas beberapa saat setelah terjadinya peristiwa maut tersebut.

Ilustrasi perkelahian pelajar
Ilustrasi perkelahian pelajar (Istimewa)

Adapun identitas korban diketahui bernama Taufik (40) yang kesehariannya berstatuskan sebagai kordinator sekuriti PT SAS

Sementara tersangka merupakan bawahan dari korban.

Lokasi kejadian terjadi di areal PT SAS yang terletak di wilayah Desa Petunang, Kecamatan Tuah Negeri

Dari informasi yang dihimpun menyebutkan, pemicu terjadinya peristiwa itu diduga karena terduga pelaku merasa tidak senang terhadap korban.

Penyebabnya, terduga pelaku akan dijadikan sebagai sekuriti cadangan oleh korban selaku kordinator sekuriti di perusahaan perkebunan sawit yang terletak diwilayah Kecamatan Tuah Negeri Kabupaten Musi Rawas tersebut.

Awalnya terjadi percekcokan atau pertengkaran antara korban dengan terduga pelaku hingga berlanjut ke perkelahian.

Baca juga: Polisi Tak Tahan Cassandra Angelie dan Sebut Permintaan Tangkap Pengguna Jasa Prostitusi Berlebihan

Di saat itu, pelaku kemudian menikam korban berulang kali dengan menggunakan senjata tajam jenis pisau.

Akibat tikaman pisau itu, korban mengalami beberapa luka tusuk.

Antara lain luka tusuk tangan kanan lengan bawah, lengan atas dekat siku, lecet di siku, perut sebelah kiri dan leher.

Kemudian luka tangan kiri diatas dan bawah, luka pipi sebelah kanan, luka di bawah mata kanan, kelopak mata atas sebelah kanan, hidung, punggung sebelah kiri serta bahu sebelah belakang.

Ilustrasi Tahanan
Ilustrasi Tahanan (Net via Tribunnews.com)

Diduga karena banyaknya luka tusuk ditubuhnya, korban tewas.

Setelah itu korban dibawa ke Puskesmas Muara Beliti.

Kasat Reskrim, AKP Dedi Rahmat Hidayat, menuturkan setelah kejadian tersebut anggota Polres Musi Rawas menerima laporan dari warga.

"Setelah mendapat laporan, lalu dilakukan penyelidikan.

Kemudian diketahui bahwa terduga pelaku berada di rumah keluarganya disalah satu komplek perumahan di Kelurahan Muara Enim Kecamatan Lubuklinggau Barat I Kota Lubuklinggau," kata AKP Dedi Rahmat Hidayat, Minggu (2/1/2021).

Dilanjutkan, setelah keberadaan terduga pelaku diketahui, dia kemudian memimpin Tim Landak Satreskrim Polres Musi Rawas didampingi Kasat Intel AKP Amirudin, bersama Kanit Pidum Satreskrim Ipda Ikhsan dan anggota, langsung meluncur ke lokasi.

Baca juga: Gelagat Tak Biasa Korban Kebakaran di Mampang yang Ditemukan Tewas Berpelukan dengan Sang Anak

"Setiba di lokasi ternyata benar, tersangka berada di TKP.

Anggota pun langsung melakukan penangkapan dan tersangka dibawa ke Polres Musi Rawas guna dilakukan penyidikan lebih lanjut," ujarnya.

"Selain mengamankan tersangka, kami juga menyita sebilah sajam jenis pisau, satu lembar baju milik korban, satu lembar celana milik korban, satu unit HP warna hitam milik korban dan satu buah topi warna hitam," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Satpam Tikam Atasannya hingga Tewas, Penyebabnya karena Hanya Dipilih Sebagai Petugas Cadangan

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved