Antisipasi Virus Corona di DKI
Suspek Omicron di Krukut Transmisi Lokal, Dinkes DKI: Gejala Ringan Tapi Menular
Dinas Kesehatan DKI Jakarta pastikan kasus suspek Omicron di Kelurahan Krukut, Kecamatan Taman Sari, Jakarta Barat sebagai transmisi lokal.
Penulis: Nur Indah Farrah Audina | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Nur Indah Farrah Audina
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Dinas Kesehatan DKI Jakarta pastikan kasus suspek Omicron di Kelurahan Krukut, Kecamatan Taman Sari, Jakarta Barat sebagai transmisi lokal.
Hal ini diungkap Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dwi Oktavia.
Ia mengatakan suspek Omicron dari warga berisial R ini memang tak memiliki riwayat perjalanan ke luar negeri.
"Ini transmisi lokal karena berawal dari kasus yang pertama diketahui tidak mempunyai riwayat perjalanan dari luar negeri, berarti transmisi lokal," katanya kepada awak media, Senin (10/1/2022).
Berdasar penuturan Dwi, pasien suspek Omicron ini sempat berpergian bersama tetangganya di sekitaran rumahnya, yakni di RT 10 RW 02 Kelurahan Krukut pada awal Desember 2021 lalu.
Baca juga: Tracing Massal Ketiga di Krukut, Kasus Positif Covid-19 Bertambah 10 Orang
"Ya awal Desember ibu R ini berserta tetangga lingkungan di sekitar rumah di RT tersebut memang berpergian bersama diawal Desember. Walaupun mulai sakitnya ibu R ini dari Minggu terakhirlah ya mulai ada keluhan," lanjutnya.
Namun, kata Dwi, lantaran gejala pada varian Omicron yang ringan membuat R tak menyadari hal tersebut.
Bahkan, membuatnya tak menyadari sumber penularannya dan menjadikan dirinya suspek Omicron pertama di lingkungan tersebut.
Baca juga: 6 Warga Depok Terpapar Omicron, Wali Kota Beri Penjelasan
"Tapi bisa jadi ibu R ini ketularannya dari orang lain yang tidak diketahui, karena mungkin gejalanya ringan jadi tidak disadari sumber penularannya. karena kalau omicron kan gejala mayoritasnya ringan, gak menyadari," ungkapnya.
Berangkat dari hal ini, Dinkes DKI mengimbau masyarakat untuk saling mengingatkan untuk mengedepankan protokol kesehatan.
"Itu susahnya Omicron, gak ngeh bahwa dia Covid, kalau kebetulan Omicron gejalanya relatif kelihatan orang orang yang Omicron ringan sekali gejalanya. Sehingga tidak disadari, itu tantangan kita sama-sama untuk ingetin orang pakai masker, jaga jarak, karena Omicron gejalanya ringan tapi bisa nularin," pungkasnya.
Penjelasan Lurah Krukut

Satu warga Kelurahan Krukut, Kecamatan Tamansari, Jakarta Barat terkonfirmasi suspek varian omicron.
Hal ini dibenarkan oleh Lurah Krukut, Ilham Nurkarin. Ia mengatakan satu warganya berinisal R (55) suspek omicron setelah pada tanggal 5 Januari 2022 lalu dinyatakan positif Covid-19 dari hasil PCR test.
"Suspeknya R (55) perjalanan keluar kota sempet datang ke RSUK Taman Sari hasilnya positif. Kemudian dari hasil whole genome sequencing (wgs) dinyatakan terpapar Omicron," jelasnya saat dihubungi, Sabtu (8/1/2022).
Ilham mengatakan warganya itu tak memiliki riwayat perjalanan keluar negeri.
Namun sekitar tanggal 27/28 Desember 2021 lalu sempat berpergian ke luar kota, tepatnya ke Puncak, Bogor.
Baca juga: Dinkes DKI Gencar Tracing di 4 RT Krukut yang Masuk Zona Merah, Wilayah Diterapkan Micro Lockdown
Menurut penuturan R, ia mengatakan berpergian ke Puncak untuk menghadiri acara keluarga.
Kemudian beberapa hari kemudian ia merasa tak enak badan dan segera berobat dan dinyatakan positif.
"Kalau Omicron berarti transmisi lokal ya, tapi sejauh ini masih suspek. Saat ini sudah berada di RSDC Wisma Atlet," lanjutnya.
Berangkat dari hal tersebut, sesuai dengan SOP, maka pihak Puskesmas mengambil tindakan dan melakukan tracing di wilayah RW 02 Kelurahan Krukut.
Pada 6 Januari 2022, didapat 13 orang positif berdasar hasil swab test antigen dan selanjutnya pada 7 Januari 2022 didapat 20 orang positif dari hasil swab test antigen.
"Itu segera dibawa ke Wisma Atlet untuk dilakukan isolasi terkendali. Tapi satu diantaranya dibawa ke RS Pelni karena mau melahirkan. Hari ini sudah melahirkan," paparnya.
Sehingga secara total ada 34 warga positif Covid di wilayah RW 02 Kelurahan Krukut dan satu diantaranya suspek varian Omicron.
Selanjutnya, tracing lanjutan bakal digelar pada Senin (10/1/2022) mendatang.