Tak Marah-marah, Sejumlah Anak Justru Menangis saat Mensos Risma Datang ke Rumah Singgah di Sunter
Mensos Risma lantas memberikan dukungan dan meminta Aulia untuk berhenti bersedih.
Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Acos Abdul Qodir
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino
TRIBUNJAKARTA.COM, TANJUNG PRIOK - Menteri Sosial Tri Rismaharini mengunjungi Yayasan Respek Peduli Indonesia (YRPI) di Sunter Agung, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (18/1/2022).
Risma mendatangi rumah singgah YRPI yang dihuni anak-anak pengidap penyakit berat untuk bercengkerama dan memberikan bantuan.
Ketika dikunjungi Risma, mereka menangis terharu ketika menceritakan penyakit yang mereka derita sehingga harus berobat ke Jakarta.
Salah satunya Aulia, anak remaja asal Rangkasbitung, Banten, yang mengalami gagal ginjal.
Baca juga: Risma Marah-marah Lagi, Anak Beberkan Keseharian Ibunda di Rumah: Enggak Usah Kaget
Baca juga: Risma Ngomel, Penyelewengan Dana Bansos Paling Parah Terjadi di Tangerang: Harusnya Ibu Jangan Mau
Aulia sudah beberapa waktu ini menetap di rumah singgah YRPI untuk menjalani pengobatan penyakitnya.
Aulia tak kuasa menahan tangis ketika didatangi Mensos Risma.
Ia pun menceritakan kesahnya harus meninggalkan rumah untuk menjalani pengobatan penyakitnya kepada mantan Wali Kota Surabaya itu.
Mensos Risma lantas memberikan dukungan dan meminta Aulia untuk berhenti bersedih.
Baca juga: Anak di Gendongan Ibu Menangis, Lihat Ayah Dimaki-maki Penabrak Sambil Acungkan Pistol
"Kamu nggak boleh nangis, kalo kamu nangis terus nanti nggak sembuh-sembuh. Karena yang bisa membuat kamu senang, mengembalikan semangat kamu itu kamu harus gembira," ucap Risma kepada Aulia.
"Makasih Ibu, sehat-sehat selalu," jawab remaja wanita itu.
Mensos Risma kemudian menyerahkan uang tunai Rp 10 juta, satu unit laptop, dan bingkisan kepada Aulia perwakilan penghuni di rumah singgah YRPI.
Risma menuturkan, kunjungannya ke rumah singgah YRPI setelah beberapa waktu lalu ia menerima kabar soal kondisi Aulia.
"Jadi, sebetulnya saya terima kasih ke teman-teman media, saat itu kita tahu ada seorang anak yang membutuhkan bantuan, yang terkena gagal ginjal," kata Risma.
Baca juga: Tidak Mau Direlokasi, PKL di RS UKI Bajak Beko hingga Tiduran Depan Ekskavator
Kemarin, selepas kunjungan kerja ke lokasi gempa di Pandeglang, Banten, Risma sebenarnya sudah berkeinginan mengunjungi kediaman Aulia.
Nyatanya, kabar yang didapat ialah Aulia kini menetap sementara di rumah singgah YRPI, Sunter.
Ternyata di rumah singgah YRPI ini bukan cuma Aulia seorang penghuninya.
Baca juga: Nasib Jakarta usai Ibu Kota Negara Dipindah, Wagub Ariza Ingin Tetap jadi Pusat Perekonomian
Anak-anak penghuni rumah singgah YRPI ialah mereka dari luar kota yang mengidap penyakit berat dan sedang menjalani pengobatan di rumah sakit rujukan Jakarta.
"Dan ternyata di sini ada tujuh anak, terus satu anak pulang, tapi datang lagi dua anak. Ternyata di sini banyak anak-anak dari seluruh Indonesia yang dia membutuhkan bantuan untuk pengobatannya," ucap Risma.
Selain uang tunai dan laptop, Risma juga memberikan sejumlah bantuan lainnya terhadap anak-anak di yayasan itu.
Baca juga: Ini Tampang 4 Pelaku Pengeroyokan yang Tewaskan Anggota Raider Kostrad di Waduk Pluit
Tak terkecuali penyediaan mobil ambulans untuk akomodasi para anak-anak yang nantinya akan menjalani pengobatan ke rumah sakit rujukan, seperti RSCM maupun RSPAD Gatot Subroto.
"Mereka juga butuh untuk ambulans saat mereka membutuhkan, tapi saya saran sudah ambulans biar dari kami, kalo butuh sewaktu-waktu bisa digunakan," kata Risma.
"Karena kalo ambulans kan di sini operasionalnya besar, mereka kan akan terbebani dengan ambulans. Jadi saat butuh saja bisa hubungi kami, kami akan luncurkan ambulans ke sini," tutup dia.