Antisipasi Virus Corona di DKI
Jumlah Kasus Aktif Covid-19 Terus Menurun, 37 Warga Krukut Sudah Boleh Pulang dari Wisma Atlet
Jumlah kasus aktif Covid-19 di Kelurahan Krukut, Tamansari, Jakarta Barat menurun. 37 orang yang sembuh diizinkan pulang dari Wisma Atlet.
Penulis: Satrio Sarwo Trengginas | Editor: Wahyu Septiana
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Satrio Sarwo Trengginas
TRIBUNJAKARTA.COM, TAMANSARI - Jumlah kasus aktif Covid-19 di Kelurahan Krukut, Tamansari, Jakarta Barat menurun.
Lurah Krukut, Ilham Nurkarim menyebut saat ini total warganya yang sudah sembuh ada 68 orang.
Ia mengatakan sebelumnya sebanyak 31 orang yang sembuh boleh pulang dari karantina di Wisma Atlet pada Rabu (19/1/2022).
Hari ini, sebanyak 37 orang yang sembuh diizinkan pulang.
"Nah, hari ini ada 37 yang sudah selesai pemeriksaan di puskesmas dan hasilnya sudah dinyatakan sembuh," katanya saat ditemui di Kantor Lurah pada Jumat (21/1/2022).
Baca juga: 5 Wilayah di Jakarta Ini Dinyatakan Zona Merah Omicron, Krukut Tidak Termasuk
Sebanyak 37 orang yang sembuh itu sebelumnya sempat menjalani isolasi mandiri di rumah.
Dengan bertambahnya 37 orang yang sembuh, maka secara keseluruhan ada 68 warga Krukut yang terbebas dari Covid-19.
Sementara untuk kasus positif Covid-19, Ilham mengatakan masih tersisa 69 orang lagi.
"Sisa kasus aktif berarti masih 69 orang lagi," tambahnya.
Diberitakan sebelumnya, Sebanyak 31 warga Krukut, Tamansari, Jakarta Barat, telah dinyatakan sembuh dari Covid-19.
Lurah Krukut, Ilham Nurkarim mengatakan puluhan warga itu telah dipulangkan dari tempat mereka menjalani isolasi mandiri di Wisma Atlet.
Baca juga: Siswa dan Tenaga Pendidik Terpapar Covid-19, SMKN 35 Jakarta Barat Ditutup Sementara
"Iya betul, sudah ada surat selesai menjalankan isolasi dari Wisma Atlet," katanya saat dikonfirmasi pada Rabu (19/1/2022).
krukut sudah tidak zona merah
Kementerian Kesehatan mencatat peningkatan signifikan penyebaran virus corona varian Omicron di wilayah DKI Jakarta. Kini, sudah lima wilayah di Jakarta masuk kategori zona merah Omicron berdasarkan.
Hal tersebut tertuang dalam dokumen Kementerian Kesehatan bertajuk "Perkembangan Penanganan Pandemi 18 Januari 2021" yang diterima Kompas.tv pada Kamis (20/1/22).
Lima wilayah tersebut ialah Kecamatan Cilandak, Kalideres, Kebon Jeruk, Kebayoran Baru, dan Senen.
"Sebaran kasus Omicron di DKI Jakarta, didominasi oleh warga Kecamatan Cilandak, Kalideres, Kebon Jeruk, Kebayoran Baru, dan Senen," tulis dokumen tersebut.
Baca juga: Waspada, Kasus Varian Omicron di Jakarta Nyaris Tembus 1.000
Baca juga: Covid-19 Varian Omicron Sudah Masuk Kota Tangerang, 4 Orang Terinfeksi Sedang Dirawat
Wilayah Kelurahan, Krukut Kecamatan, Taman Sari, Jakarta Barat tidak masuk zona merah penyebaran Omicron dari Kemenkes ini meski saat ini ada lebih 100 warga di wilayah tersebut terpapar Covid-19 yang diawali satu kasus Omicron.
Merujuk dokumen Kemenkes tersebut, kategori merah berarti daerah tersebut mencatat lebih dari delapan pasien Omicron.
Sementara wilayah kuning melaporkan satu hingga tujuh pasien Omicron. Daerah dengan status hijau menandakan belum melaporkan satupun kasus Omicron.
Baca juga: Omicron Sudah Masuk Bogor, Pasien Pertama Kerap Wara-wiri ke Jakarta dengan Transportasi Umum
Baca juga: Anies Baswedan Dinilai Sibuk Pamer JIS, PDIP Beri Kritik Pedas Soal Penanganan Banjir dan Omicron
Kemenkes juga memaparkan bahwa saat ini terdapat 174 kasus transmisi lokal Omicron di mana 87 persen atau 152 di antaranya berada di Jakarta.
Perlu diketahui, data yang dipaparkan merupakan data yang dihimpun Kemenkes hingga Minggu (15/1/2022).
Baca juga: Sadis! Istri di Duren Sawit Dibunuh Suami usai Hubungan Badan
Sementara itu, data terakhir dari Dinas Kesehatan DKI Jakarta, per Rabu (19/1/22), total kasus Omicron di ibu kota mencapai 988 orang, 663 di antaranya pelaku perjalanan luar negeri (PPLN) dan 325 lainnya transmisi lokal. (*)
