Pelatih Futsal Rayu Korban Lanjutkan Hubungan Sesama Jenis

TRIBUNJAKARTA.COM, BOGOR - Tercatat ada puluhan remaja di Cilengsi, Kabupaten Bogor, menjadi korban pelecehan seksual sesama jenis dengan terduga pelaku pelatih futsal inisial G.

Sementara ini ada 64 anak di bawah umur yang merupakan anak didik pelatif futsal G. Kasus ini terbongkar setelah foto tangkapan layar percakapan pelaku dan salah satu korbannya viral di media sosial.

Dalam unggahan tersebut, pelaku mengirimkan foto tak senonoh kepada korban. Selain itu ada juga ancaman yang dilontarkan G terhadap korbannya untuk tidak menyebarkan.

"Awas yah chat ini jangan sampe orang tahu, Berabe entar jadinya," ancam pelaku G dalam percakapan itu.

Unggahan tersebut pun diakui oleh GT, selaku pengunggah foto-foto bukti percakapan temannya yang menjadi korban pelaku.

GT meyakinkan, kasus ini sudah terjadi sejak lama, namun para korban memilih bungkam dan tidak melapor karena takut.

Meski merasa trauma, para korban lebih memilih pindah ekskul futsal agar tak lagi bertemu dan menjadi korban kebejatan pelatih G.

Terungkap, pelaku sempat merayu dan mengatakan ingin melanjutkan hubungannya sesama jenis dengan korban. Namun, korban tidak mengerti maksud perkataan pelaku.

"Kita jalankan hubungan kita aja ya," tulis G kepada korban.

"Hubungan apa bang?" korban balik bertanya.

Kapolsek Cileungsi Kompil Andri Alam mengakui belum ada laporan yang masuk terkait dugaan pelecehan seksual sesama jenis dengan terlapor pelatih futsal inisial G.

"Belum (ada laporan)," ujar Kapolsek Cileungsi Kompol Andri Alam Wijaya saat dikonfirmasi wartawan pada Kamis (3/2/2022).

Meski belum ada laporan masuk dan kasusnya sudah viral di media sosial, pihak kepolisian akan menyelidikinya.

"Akan kita selidiki kasusnya," janji dia.