Penularan Omicron Meningkat, Pangdam Jaya Sidak Bandara Soekarno-Hatta Cek Prokes Kedatangan WNA

Pangdam Jaya Mayjen TNI Untung Budiharto menyidak bandara Internasional Sukarno-Hatta dan memantau langsung mekanisme protokol kesehatannya.

Istimewa
Pangdam Jaya Mayjen TNI Untung Budiharto sidak Bandara Soekarno-Hatta, Jumat (4/2/2022). 

TRIBUNJAKARTA.COM - Di tengah meningkatnya kasus Covid-19 termasuk varian Omicron, pengawasan terhadap moda transportasi pesawat yang menjadi pintu masuk warga negara asing (WNA) menjadi penting.

Pangdam Jaya Mayjen TNI Untung Budiharto menyidak Bandara Soekarno-Hatta dan memantau langsung mekanisme protokol kesehatannya (prokes) , Jumat (4/2/2022).

Terutama bagi WNA yang banyak melalui terminal 3.

Untung menyempatkan bertanya kepada salah satu penumpang saat kedatangan.

“Tadi saya sudah mengecek secara random terhadap masyarakat apakah mereka selama perjalanan dari titik point pesawat sampai dengan layanan pelayanan baik fisik, serta hambatannya jawaban mereka tidak ada,” kata Pangdam Jaya,

Bagi Untung, sistem pelayanan penumpang pesawat di tengah pandemi Covid-19 yang tengah mengganas ini harus menjadi perhatian.

Ia ingin, setiap kekurangan yang berpotensi mengakibatkan penularan Covid-19 menjadi semakin meluas, segera diperbaiki.

"Proses mekanisme penanganan para penumpang sudah berjalan dengan baik dan sesuai prosedur protokol kesehatan, kekurangan yang ada akan segera diperbaiki" kata dia.

Pangdam Jaya Mayjen TNI Untung Budiharto di Bandara Soekarno-Hatta, Jumat (4/2/2022).
Pangdam Jaya Mayjen TNI Untung Budiharto di Bandara Soekarno-Hatta, Jumat (4/2/2022). (Istimewa)

Baca juga: Ngopi Bareng Insan Media, Pangdam Jaya: Samakan Visi dan Pikiran Untuk Membangun Jakarta

Pangdam juga menghimbau kepada warga masyarakat Jakarta, jangan panik dengan adanya varian Omicron.

TNI dan BNPB akan selalu siaga membantu masyarakan yang perlu pertolongan baik yang gejala berat atau ringan.

"Bagi yang terkena gejala ringan atau OTG, gejala batuk flu saja, disarankan melakukan isolasi mandiri dirumah, itu lebih aman" pungkas Pangdam.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved