Antisipasi Virus Corona di DKI
Simak di Sini Panduan Lengkap Isolasi Mandiri Pasien Covid-19
Jumlah kasus Covid-19 di DKI Jakarta terus melonjak, kasus aktif pun kini sudah mencapai 59.807. Simak panduan lengkap isolasi mandiri di sini.
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Jumlah kasus Covid-19 di DKI Jakarta terus melonjak, kasus aktif pun kini sudah mencapai 59.807.
Dari jumlah tersebut mayoritas pasien tak bergejala atau hanya bergejala ringan sehingga 46.609 orang lebih memilih melakukan isolasi mandiri di rumah.
Sedangkan, 13.198 orang lainnya dirawat di rumah sakit lantaran bergejala sedang hingga berat.
Walau hanya bergejala ringan, namun pasien Covid-19 tak boleh sembarangan melakukan isolasi mandiri di rumah.
Sebab, pasien itu bisa saja justru menulari sanak keluarga yang lain.
Baca juga: Kasus Covid-19 Meningkat, GOR Tanjung Priok Disiapkan Jadi Tempat Isolasi Mandiri
Baca juga: Pasien Covid-19 Bisa Isolasi Mandiri di Rumah, Simak Syarat Rumah dan Klinis Sesuai Aturan Kemenkes
Untuk itu, Pemprov DKI membuat panduan perawatan di rumah untuk pasien Covid-19.
Dalam panduan tersebut, ada delapan poin yang jadi poin utama.
Apa saja yang harus dilakukan untuk merawat pasien di rumah? Simak selengkapnya:

1. Pilih 1 anggota keluarga sebagai perawat pasien, yang tidak memiliki faktor risiko tinggi dan tidak sering kontak dengan orang lain di luar rumah.
2. Siapkan ruangan terpisah atau terisolasi.
3. Buka jendela untuk ventilasi baik dan sirkulasi udara segar.
4. Tidak mengizinkan tamu ke rumah dan hindari kontak erat (<1 meter) dengan orang yang terinfeksi Covid-19.
5. Semua orang harus menggunakan masker saat berada di 1 ruangan yang sama dengan orang terinfeksi Covid-19.
6. Rajin mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun atau hand sanitizer.
7. Membersihkan dan desinfeksi rutin permukaaan benda yang sering disentuh, terutama benda yang disentuh orang yang terinfeksi Covid-19.
8. Pisahkan hidangan makanan, penggunaan peralatan makan, minum, tidur, dan mandi dari orang yang terinfeksi Covid-19.
Kemudian, orang yang terinfeksi Covid-19 juga harus:

1. Beristirahat, minum banyak dan makan makanan bergizi. Tetap meneruskan pengobatan untuk penyakit kronis.
2. Minum obat penurun panas (paracetamol/acetaminophen) jika dan/atau mengurangi sakit badan/pegal sesuai instruksi. Antibiotik tidak efektif untuk Covid-19.
3. Pantau gejala secara teratur. Hubungi petugas kesehatan secepatnya jika gejala membahayakan, seperti:
- kesulitan bernafas
- sakit dada
- kebingungan atau penurunan kesadaran
- tidak dapat bicara / bergerak
Untuk diketahui, beberapa orang memiliki faktor risiko Covid-19 yang lebih parah, yaitu:
1. Berusia > 60 tahun
2. Hipertensi
3. Diabetes
4. Penyakit jantung
5. Penyakit paru kronis
6. Penyakit kardiovaskular
7. Demensia
8. Gangguan mental
9. Penyakit ginjal kronis
10. Penyakit kelainan kekebalan tubuh (termasuk HIV)
11. Obesitas/kegemukan
12. Kanker
13. Wanita hamil berusia > 35 tahun dengan kegemukan (obesitas)