Jerit Histeris Penumpang Sebelum Kecelakaan Maut Bus di Imogiri, Kernet Disuruh Turun Lakukan Ini

Penumpang bus maut sempat berteriak histeris sebelum kecelakaan di Bukit Bego, Kedung Buweng, Wukirsari, Imogiri, Bantul, Minggu (6/2/2022). Ada apa?

Tribunjogja.com | Miftahul Huda | Santo Ari
Danarto warga Mranggen, Polokarto, Sukoharjo, Jawa Tengah penumpang Bus Pariwisata yang mengalami kecelakaan di Bukit Bego, Kedung Buweng, Wukirsari, Imogiri, Bantul. Penumpang bus maut sempat berteriak histeris sebelum kecelakaan di Bukit Bego, Kedung Buweng, Wukirsari, Imogiri, Bantul, Minggu (6/2/2022). 

"Dia ambil rem tapi sudah tak bisa bermain lagi,"katanya.

Danarto sempat coba tanya ke sopir bagaimana kondisi kendaraan namun belum sempat dijawab.

"Kelihatannya panik, mungkin blong. Sudah bolak balik (oleng) mau dihantamin kemana."

Bus Pariwisata Kecelakaan di Bantul, Jogja Minggu (6/2/2022)
Bus Pariwisata Kecelakaan di Bantul, Jogja Minggu (6/2/2022) (Tribun Jogja/Miftahul Huda)

Bus sempat berpapasan dengan kendaraan lain dari bawah arah menanjak.

"Kalau dihantam ke kendaraan takut habis, kiri jurang, akhirnya ambil ke kanan, iya tebing," ungkapnya

Begitu dapat tebing, Danarto mengaku terlempar keluar kemudian masuk selokan.

"Saya tidak pingsan, lalu saya merangkak naik. Dibelakang saya ada orang. Saya naik cari anak dan keluarga, ketemu anak saya yang itu," sambil menunjuk kamar sebelah yang dihuni anaknya.

Selanjutnya bisa menemukan istrinya yang berada di dekat bus.

"Selanjutnya ketemu mertua," ujarnya.

Tiga Balita Selamat

Mobil ambulans PMI Bantul saat membawa korban kecelakaan bus pariwisata ke RS Senopati Bantul, Minggu (6/2/2022).
Mobil ambulans PMI Bantul saat membawa korban kecelakaan bus pariwisata ke RS Senopati Bantul, Minggu (6/2/2022). (TRIBUN JOGJA / ALMURFI SYOFYAN)

Tiga orang balita berhasil selamat dalam kecelakaan maut bus pariwisata di Bukit Bego, Jalan Imogiri - Dlingo, Kabupaten Bantul pada Minggu (6/2/2022) kemarin.

Ketiga balita tersebut, kini masih dalam perawatan.

Hal itu disampaikan Kapolres Bantul AKBP Ihsan dalam keterangan pers di Polres Bantul, kemarin.

Sementara itu, kecelakaan tersebut menyebabkan 13 orang meninggal dunia, termasuk di antaranya sopir bus tersebut.

Adapun bus maut ini membawa rombongan yang berasal dari pabrik konveksi PT Adiva, Sukoharjo.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved