Cerita Kriminal
Warga Kocar-kacir Masuk Rumah, Gangster Bercelurit Membabi Buta Serang Permukiman di Tangerang
Gangster bersenjata tajam meneror dan menyerang permukiman warga di Kabupaten Tangerang. Belasan anak muda melayangkan serangannya ke warga.
Penulis: Ega Alfreda | Editor: Wahyu Septiana
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda
TRIBUNJAKARTA.COM, TANGERANG - Segerombolan gangster bersenjata tajam meneror dan menyerang permukiman warga di Kabupaten Tangerang.
Penyerangan tanpa sebab tersebut terjadi pada malam hari.
Video berdurasi sekira 30 detik itu tersebar di media sosial.
Terlihat belasan anak muda menggunakan senjata tajam mulai dari celurit dan golok membabi buta melayangkan serangannya ke warga yang tidak tahu apa-apa.
Mereka berlarian menuju rumah warga secara satu persatu.
Baca juga: Pelajar Tawuran di Palmerah Lari Kocar Kacir, Sampai Tinggalkan Motor
Warga pun kalang kabut dan kocar-kacir masuk ke rumah masing-masing melihat pemuda bersenjata tajam.
Kapolresta Tangerang, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho membenarkan serangan tanpa alasan itu ke warga.

Usut punya usut, kejadian itu terjadi di Desa Talaga, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang, Rabu (9/2/2022) pukul 02.00 WIB.
"Kita sudah turunkan anggota ya terkait aksi gangster ini. Kita sedang identifikasi para pelakunya," ujar Zain kepada TribunJakarta.com, Jumat (11/2/2022).
Untungnya, insiden tersebut tidak menelan korban jiwa atau pun luka-luka.
Sebab, kata Zain, warga langsung mengunci pintu rumahnya melihat senjata tajam melayang.
Baca juga: Warga Tangerang Dibuat Panik 3 Buaya Muncul & Berjemur di Kali Cirarap, Saat Diburu Malah Menghilang
"Alhamduliah kemarin tidak ada korban. Ya ini perlu kita lidik dan bisa kita ungkap segera," sambungnya.
Pasalnya, para anggota gangster itu hendak melakukan tawuran kepada lawannya.
Mereka janjian melakukan tawuran melalui media sosial Instagram.
Namun, diduga karena tidak menemukan lawannya, mereka malah membabi buta menyerang permukiman warga.

"Mereka janjian melalui medsos, kemudian kita melakukan tindakan komprehensif. Kan kita sudah pernah berapa kali kita mengungkap dan menangkap tawuran maupun gangster ini. Ini baru ada sebulan, muncul lagi nih," jelas Zain.
Sementara, warga sekitar berinisial J bercerita kalau kejadian terjadi secara mendadak.
Kala itu, J yang sudah tertidur tiba-tiba terbangun karena mendengar teriakan.
Dalam peristiwa itu selain dirinya, ada warga lain yang tengah asyik nongkrong di konter dekat rumahnya.
Namun, secara tiba-tiba ada sekelompok yang diduga gangster menyerangnya dengan membawa senjata tajam.
"Itu tiba-tiba banget dateng kemudian main angkat-angkat senjata tajam. otomatis kami menghindar kabur masuk ke rumah. Itu nyerangnya sampai depan rumah saya," cerita J.
Baca juga: Remaja di Bekasi Tewas di Tangan Gangster saat Cari Kucing, Kucing Itu Kembali ke Rumah Cari Korban
Perkiraan, gangster tersebut menyerang tidak lebih dari lima menit.
Saat semua sudah masuk rumah, terdengar satu diantara anggota gangster memerintahkan untuk berhenti menyerang.
"Yang di belakang itu kayaknya menyuruh gengster untuk cabut, artinya suruh pergi, jadi ada kayak komandannya," sambung J.
Ia menduga ada orang yang mengundang para gangster itu untuk datang ke wilayahnya.
Untungnya, J memastikan tidak ada korban jiwa dalam penyerangan tersebut.
Baca juga: Ini Kronologi dan Peran Anggota Gangster Brother Street Habisi Nyawa Pemuda Pencari Kucing di Bekasi
"Kayaknya ada yang ngundang ke sini. Warga luar, kayaknya orang asing. Artinya bener-bener bukan daerah sini, jadi salah sasaran," pungkas J. (*)