Cerita Kriminal
4 Menit Terekam CCTV, Emak-Emak Curi Uang Rp 12 Juta di Jakarta Timur
- Pencurian tas berisi uang sekitar Rp 12 juta terjadi pada satu toko kue kering di Jalan Raya Bogor, Kelurahan/Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur.
Penulis: Bima Putra | Editor: Jaisy Rahman Tohir
Kamera pertama merekam bagaimana maling burung itu sempat berjalan bolak balik di depan rumah korban untuk memantau situasi.
Dalam pemantauan pertamanya, pelaku mengenakan jaket berwarna hitam.
Kemudian, kamera CCTV kedua pada sekitar pukul 1.00 WIB merekam bagaimana pelaku mengganti pakaiannya kini mengenakan sweater abu-abu.
Ia masuk dan membawa kawat besi serta mengikatkannya di gagang pintu rumah korban dari luar.
Baca juga: Terekam CCTV Gasak Yamaha Mio, Pelaku Curanmor di Indekos Kemang Ditangkap Polisi
Maling burung yang mengenakan masker hitam itu sempat keluar teras rumah.
Setelah memastikan situasi aman, pelaku lalu membuka kedua gerbang rumah korban dan masuk ke teras.
Tepat pukul 1.28 WIB, pelaku menggasak sangkar berbalut kain merah yang di dalamnya berisi seekor burung murai batu seharga Rp 10 juta.
Selain itu, pada kamera CCTV ketiga terekam bagaimana pelaku langsung lari meninggalkan gerbang rumah korban terbuka usai mencuri burung murai tersebut.
Baca juga: Minim Petunjuk CCTV, Pelaku Tabrak Lari yang Tewaskan Pesepeda di Pasar Minggu Belum Terungkap
Pemilik rumah sekaligus empunya burung murai, Santoso menceritakan, aksi maling tersebut terjadi Rabu dini hari selepas hujan deras.
"Kita nggak tahu kan, dia mondar mandir mengintai, dari jam 1.00 WIB sampai jam 1.32 WIB, sampai berhasil dia ngambil burung itu. Kondisi depan rumah lagi sepi, habis hujan deras," kata Santoso saat ditemui di kediamannya, Kamis (3/2/2022).
Santoso mengatakan, ketika kejadian dirinya sedang terlelap.
Pelaku lantas dengan santainya memasuki teras rumah korban ketika kondisi lingkungan sekitar pun sedang sepi-sepinya.

Setelah sekitar 30 menit mondar mandir di jalan depan rumah hingga ke teras, pelaku yang diketahui bukan merupakan warga setempat akhirnya bisa mengambil burung kesayangan Santoso itu.
Atas kejadian ini, Santoso pun merugi sekitar Rp 10 juta setelah burung murainya dibawa kabur pelaku.
Padahal, burung murai yang sempat ikut kontes itu rencananya akan diternakkan oleh Santoso.
"Yang hilang itu satu ekor burung, burung murai. Murai Medan, ekor 23, biangnya ekor 16 betinanya, harga kurang lebih Rp 10 juta," kata Santoso.
"Baru perdana ikut kontes, rencana mau diternak, kalo ekor 23 itu biasanya diternak. Burung murainya usia dua tahun, itu baru beli saya sekitar dua bulan," tutupnya.