Cerita Kriminal
Mengungkap Terduga Teroris yang Ditembak Densus 88, Ketua RT Ungkap Gelagat Aneh: Tak Bayar Iuran
Densus 88 Antiteror Polri akhirnya memenembak mati seorang terduga teroris berinisial SU (54), gelagat anehnya sempat diungkap Ketua RT tempat tinggal
Bangunan yang di depannya tampak papan tanda praktik dokter itu pagarnya terkunci.
Hanya ada satu unit sepeda motor yang terparkir di halaman rumah.

Bambang mengatakan, SU meninggalkan seorang istri dan empat anak.
Saat ini, jenazah SU sudah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Semarang untuk diotopsi.
Menurut Iqbal, SU diduga terlibat jaringan teroris Jamaah Islamiyah.
Detik-detik menegangkan penangkapan
Terduga teroris tersebut terpaksa dilumpuhkan karena berupaya melukai petugas yang hendak menangkapnya.
Baca juga: Terbaru Habisi 8 Orang, Ini Sejarah KKB di Papua dan Tujuan Gerakannya yang Telah Disebut Teroris
SU berupaya melukai petugas dengan mobil yang dikendarainya.
Terduga teroris jaringan Jamaah Islmaiah (JI) tersebut diketahui mengendarai mobil Mitsubishi Strada berwarna silver.
Ketika itu, tim Densus 88 Antiteror Polri yang mengendus keberadaan pelaku hendak menyergapnya di jalan kampung Dukuh Cendono, Desa Sugihan, Kecamatan Bendosari, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah.
Tanpa disangka, pelaku yang mengendarai mobil justru menabrak mobil polisi yang hendak menghentikan pelariannya.
"Adapun saat penangkapan saudara SU dia melakukan perlawanan terhadap petugas secara agresif yaitu dengan menabrakkan mobilnya ke arah petugas yang sedang menghentikan tersangka," ujar Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan dalam konferensi pers virtual, Kamis (10/3/2022).
Saat itu, kata Ramadhan, petugas juga sempat melompat naik di bak belakang mobil yang dikendarai SU setelah menabrakan mobil petugas.
Baca juga: Buronan Teroris Poso Tewas Ditembak, Satgas Temukan Bom Hingga Duit Rp 202 Ribu
Mengetahui ada petugas di bak kendaraannya, SU pun berupaya menjatuhkan petugas tersebut.
Mobil yang dikendarainya sengaja melakukan gerakan zig zag agar petugas terlempar dari bak mobil.