3 Sapi Bergejala PMK Ditemukan di Koja Jakarta Utara
Tiga ekor sapi tersebut diketahui mengalami gejala PMK berdasarkan pemeriksaan petugas Pemeriksa Hewan Kurban Suku Dinas KPKP Jakarta Utara.
Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Wahyu Septiana
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino
TRIBUNJAKARTA.COM, KOJA - Tiga ekor sapi bergejala penyakit mulut dan kuku (PMK) ditemukan di wilayah Koja, Jakarta Utara.
Tiga ekor sapi tersebut diketahui mengalami gejala PMK berdasarkan pemeriksaan petugas Pemeriksa Hewan Kurban Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (KPKP) Jakarta Utara.
Salah seorang petugas, Agus Unarso mengatakan tiga ekor sapi tersebut berasal dari daerah Bima.
"Jadi yang kami periksa, kami menemukan ada tiga ekor sapi dengan tanda-tanda klinis seperti PMK," katanya, Jumat (24/6/2022).
Agus menyatakan, pihaknya sedang mengecek apakah sapi-sapi tersebut tertular PMK di Balai Veteriner Subang, Jawa Barat.
Baca juga: Kolaborasi Human Initiative dan PDHI Pastikan Hewan Qurban Bebas Wabah PMK
Kasudin KPKP Jakarta Utara Unang Rustanto memastikan, ketiga sapi yang terindikasi PMK langsung diisolasi.
"Itu sebetulnya cuma satu yang ada gejala, dua sapi lagi yang ada di dekatnya. Semua sudah kami isolasi dan sedang menunggu petugas pemeriksa dari Balai Veteriner Subang," kata Unang.

Menurut Unang, diagnosa terhadap gejala yang dialami sapi tersebut selain PMK juga masih ada lagi penyakit lainnya.
Namun, kalau betul tertular PMK, tidak ada pilihan lain selain sapi tersebut akan disembelih saat itu juga agar tidak menularkan ke sapi lainnya. (*)