Senangnya Warga Cipinang Melayu Lihat Eks Pelaku Tawuran Digembleng Lewat Turnamen Bulu Tangkis
Selama lebih dari satu bulan sebanyak 64 orang eks pelaku tawuran usia anak hingga dewasa digembleng melakukan latihan rutin bulu tangkis
Penulis: Bima Putra | Editor: Acos Abdul Qodir
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, MAKASAR - Para orang tua di wilayah RW 03, Kelurahan Cipinang Melayu, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur kini dapat bernapas lega tanpa khawatir anaknya terlibat tawuran.
Puluhan remaja yang sebelumnya kerap tawuran dengan batu maupun senjata tajam, kini sudah dapat adu keterampilan di lapangan bulu tangkis.
Mereka antusias mengikuti turnamen bulu tangkis diadakan Polsek Makasar pada Minggu (26/6/2022) sebagai bentuk pembinaan bagi para remaja eks pelaku tawuran yang sempat diamankan.
Para orangtua dan pengurus lingkungan berkumpul di lapangan bulu tangkis Jalan Haji Sulaeman yang berada di tengah permukiman warga RW 03 untuk melihat jalannya turnamen.
Baca juga: Tawuran di Cipinang Berujung Maut, Dua Pelaku Ditangkap Jajaran Polres Metro Jakarta Timur
Ketua RW 03 Kelurahan Cipinang Melayu, Lukman Suprapto mengatakan pembinaan dengan mengadakan turnamen bulu tangkis ini mendapat sambutan baik dari para orangtua di wilayahnya.
"Waktu kalau ada tawuran kita sedih. Sekarang sudah di-stop oleh bapak Kapolsek Makasar kita senang. Anak-anak lebih terarah," kata Lukman di Jakarta Timur, Minggu (26/6/2022).
Jika sebelumnya pengurus lingkungan dan petugas keamanan mengantisipasi tawuran remaja malam hari, kini mereka membina para remaja itu lewat kegiatan olahraga bulu tangkis.

Selama lebih dari satu bulan sebanyak 64 orang eks pelaku tawuran usia anak hingga dewasa digembleng melakukan latihan rutin bulu tangkis di bawah bimbingan Polsek Makasar dan PB Tunas Permata.
"Dengan pembinaan ini anak-anak menjadi melakukan kegiatan positif, berolahraga. Diharapkan nantinya di Cipinang Melayu bisa ada bibit penerus bangsa di bidang bulu tangkis," ujarnya.
Warga RW 03 Kelurahan Cipinang Melayu, Abdurohman juga menyambut baik kegiatan turnamen bulu tangkis yang diadakan Polsek Makasar sebagai tindakan preventif mencegah tawuran.
Terlebih berdasar pemetaan Polsek Makasar, Kelurahan Cipinang Melayu merupakan zona rawan tawuran sehingga perlu diantisipasi tidak hanya lewat patroli petugas tapi juga pembinaan.
"Kalau ada tawuran kita resah, karena mereka saling lempar batu begitu kan. Takut kena permukiman warga. Makannya dengan turnamen ini generasi ke depan bisa lebih baik," tutur Abdulrahman.
Pantauan wartawan TribunJakarta.com di lapangan bulu tangkis Jalan Haji Sulaeman pada Minggu malam, puluhan warga antusias menyaksikan laga turnamen diadakan Polsek Makasar.
Baca juga: Kota Tangerang Dihantui Begal Bercelurit Main Tebas, Dua Warga jadi Korban dalam 5 Menit
Para orang tua yang sebelumnya cemas ketika anaknya keluar pada malam hari untuk nongkrong kini semringah menyaksikan anaknya melakukan kegiatan positif berolahraga.