Ajudan Jenderal Ferdy Sambo Ditembak

Kabar Terkini Keluarga Brigadir J, Temukan Keanehan Pasca WhatsAppnya Diretas: Kami Takut

Seusai 5 ponsel milik keluarga Brigadir J diduga diretas, kabar terkini mereka sudah kembali bisa menggunakannya, pada Kamis (14/7/2022).

Penulis: Rr Dewi Kartika H | Editor: Yogi Jakarta
Tribunnews.com/Kompas
Kabar terkini keluarga Brigadir J, seusai ponselnya diduga diretas. Samuel Hutabarat mengaku mengalami keanehan. 

"Baru bisa dibuka ponsel kami. Saya lihat tulisan dari saudara dan kawan terhapus. Ada tulisan terhapus. Mungkin peretas yang menghapus," kata Samuel Hutabarat.

Namun, Samuel Hutabarat tidak memberitahukan apa isi pesan yang dihapus tersebut.

"Itu (pesan) soal pribadi, tidak ada kaitannya (dengan Brigadir J)," sambung Samuel Hutabarat.

Walaupun sudah dibuka kembali, pihak keluarga Brigadir J masih khawatir menggunakan WhatsApp.

"Walaupun sudah bisa digunakan, kami takut untuk memakai WA kembali," ujar Samuel Hutabarat.

Foto kebersamaan Irjen Ferdy Sambo dengan Brigadir J (kiri). Fakta baru terkait kasus kematian Brigadir J terungkap dari ayah mendiang sang prajurit, Samuel Hutabarat (kanan)
Foto kebersamaan Irjen Ferdy Sambo dengan Brigadir J (kiri). Fakta baru terkait kasus kematian Brigadir J terungkap dari ayah mendiang sang prajurit, Samuel Hutabarat (kanan) (Kolase Tribunnews.com dan Kompas.com)

Duka Orang Tua Brigadir J

Duka mendalam masih dirasakan kedua orang tua Brigpol Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J.

Terlebih dirasakan oleh Rosti Simanjuntak selaku ibunda dari Brigadir J.

Hingga Rabu (13/7/2022) kemarin, Rosti masih belum banyak bicara.

Sejak kepergian Brigadir J, Rosti terus tampak murung, sesekali wajahnya tampak berupaya kuat menyambut kedatangan rekan dan kerabat, usai pemakaman Nofriansyah atau Brigadir J.

Dia tidak bisa dibiarkan sendirian, selalu ditemani 3 atau 4 orang untuk mengajak dirinya berbicara.

Baca juga: Karir Brigadir J Sebelum Jadi Ajudan Kadiv Propam Ferdy Sambo, Ditugaskan ke Papua Bermodal Alkitab

Ini merupakan permintaan sang suami, agar Rosti tidak sempat termenung dan selalu ada teman untuk berbicara.

"Ya harus ditemani, saya takut dia stres kepikiran terus.

Jadi anak saya dan adik ipar saya selalu nemani ke mana pun dia, dia tidak bisa dibiarkan sendirian," kata Samuel Hutabarat selaku ayah Brigadir J.

Rosti Simanjuntak, ibu Brigpol Nofriansyah Yosua Hutabarat saat dicek kesehatannya oleh tim Biddokkes Polda Jambi
Rosti Simanjuntak, ibu Brigpol Nofriansyah Yosua Hutabarat saat dicek kesehatannya oleh tim Biddokkes Polda Jambi (TRIBUNJAMBI.COM/ARYO TONDANG)

Selain itu, ujar Samuel, sang istri hingga kini juga masih kerap kali menangis jika ingat dengan sosok Brigadir J.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved