Cerita Kriminal

Polisi Temukan Luka di Leher dan Alat Vital pada Jenazah Wanita Korban Pembunuhan di Duren Sawit

Polres Metro Jaktim mendapati luka di leher dan alat kelamin kepada jasad Yuliana (19), penghuni indekos di Duren Sawit yang diduga dibunuh kekasihnya

ist
Petugas mengevakuasi jenazah Yuliana (19) dari indekos di Duren Sawit, Jakarta Timur, Senin (18/7/2022). Polres Metro Jaktim mendapati luka di leher dan alat kelamin kepada jasad Yuliana (19), penghuni indekos di Duren Sawit yang diduga dibunuh kekasihnya 

Dugaan korban dibunuh kekasihnya sendiri karena berdasar kesaksian penghuni indekos lainnya, Yuliana sempat terlibat cekcok dengan kekasihnya di dalam kamar kosnya pada Minggu (17/7/2022) malam.

Baca juga: Cium Bau Terasi Menyengat, Pemilik Kos Kaget Temukan 7 Janin Dalam Kotak Makan di Kamar Mahasiswi

Sementara dari hasil pemeriksaan awal tim identifikasi dan Unit Reskrim Polsek Duren Sawit tidak ditemukan adanya luka penganiayaan pada tubuh wanita asal Lampung tersebut.

"Hanya cekekan saja, nanti informasi kita sampaikan ke bapak Kapolres. Bapak Kapolres nanti semua," ujar Marbun.

Guna keperluan penyelidikan lebih lanjut jenazah Yuliana dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta Pusat untuk proses autopsi tindak memastikan penganiayaan.

Salah satu penghuni indekos, Diah Noviani mengungkapkan ia sempat mendengar teriakan Yuliana yang menyebut sempat dipukul pelaku, namun beberapa saat kemudian tidak terdengar suara.

"Pas lagi di dalam saya dengar berantem aja begitu. 'Kenapa lo pukul gue', begitu doang dengarnya. Cuman saya enggak dengar jelas karena saya di dalam," tutur Diah.

Namun kala itu Diah dan penghuni indekos lainnya tidak mencoba menanyakan kondisi korban secara langsung, alasannya karena pertimbangan korban tidak meminta tolong.

Baca juga: 3 Hari Tak Terlihat, Mahasiswa Unas Ditemukan Tutup Usia di Kamar Kos di Kebagusan

Para penghuni indekos tidak mengetahui pasti pukul berapa kekasih Yuliana meninggalkan indekos, mereka hanya mengetahui ketika pagi hari pria tersebut sudah tidak terlihat.

"Dia (korban) asli Lampung. Jadi di sini enggak ada saudara. Kerja di biliar, Bekasi. Habis itu enggak dengar suara cowoknya, dari pas bangun tidur enggak ketemu lagi," lanjut Diah.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved