Pilpres 2024

Pendukung Anies & Prabowo Berpeluang Saling Serang di Pilpres, Pengamat: Mereka Harus Dapat Simpati

Pendukung Prabowo Subianto dan Anies Baswedan disebut pengamat bakal serang menyerang saat Pilpres 2024. Ini alasannya.

Tribunnews
Prabowo Subianto dan Anies Baswedan. FOTO DOKUMENTASI. Pendukung Prabowo Subianto dan Anies Baswedan disebut pengamat bakal serang menyerang saat Pilpres 2024. Ini alasannya. 

TRIBUNJAKARTA.COM - Pengamat Politik Ray Rangkuti memprediksi pendukung Menhan Prabowo Subianto dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bakal serang menyerang saat Pilpres 2024.

Hal itu bukan tanpa alasan, Ray Rangkuti menilai kedua tokoh akan memperebutkan pemilih yang sama bila maju sebagai calon presiden pada 2024.

Diketahui, elektabilitas Anies Baswedan dan Prabowo Subianto berada di posisi teratas sejumlah lembaga survei.

“Mungkin dalam proses kampanye nanti, yang serang menyerang adalah Anies Prabowo, karena mereka harus mendapatkan simpati dari pemilih yang sama,” kata Ray Rangkuti menanggapi hasil survei Development Technology Strategy (DTS) Indonesia tentang elektabilitas kandidat capres, Minggu (24/7/2022).

Ray juga menilai bila nantinya pilpres diikuti oleh tiga pasangan calon, dengan kandidat capres Ganjar Pranowo, Anies Baswedan, dan Prabowo Subianto, maka pada putaran kedua pendukung Prabowo akan beralih ke Ganjar.

Baca juga: Sekjen PDIP Pertanyakan Prestasi Anies, Petinggi PKS Bela Sang Gubernur DKI: Kalau Saya Sih Bahagia

“Besar dugaan saya pemilih Gerindra akan pindah ke Ganjar. Karena persaingannya adalah Anies dan Pak Prabowo.”

“Pada putaran kedua, pemilih Prabowo akan lari ke Ganjar. Kalau Anies yang tidak lolos, pemilih Anies akan ke Prabowo,” katanya.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membuka peluncuran atau grand launching Jakarta International Stadium (JIS) di Tanjung Priok, Jakarta Utara, Minggu (24/7/2022).
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membuka peluncuran atau grand launching Jakarta International Stadium (JIS) di Tanjung Priok, Jakarta Utara, Minggu (24/7/2022). (YouTube Pemprov DKI Jakarta/CNN Indonesia)

Hasil survei DTS Indonesia yang digelar pada Juni hingga Juli 2022 menyebut elektabilitas Anies Baswedan meningkat signifikan jika dibandingkan dengan Ganjar Pranowo.

Ainul Huda dari DTS Indonesia, mengatakan, survei ini dilakukan pada 28 Juni sampai dengan 8 Juli 2022, di 34 Provinsi dan mencakup 2.059 responden. Margin of error ± 2,16 persen, dan tingkat kepercayaan 95 % . Metodologi survei menggunakan sampling acak bertingkat (multistage random sampling), dengan memilih kabupaten dan kota secara acak dengan metode PPS (Probability Proportion to Size), dan memilih desa di dalam kabupaten secara acak dan proporsional terhadap jumlah penduduk.

Baca juga: Satu Per Satu Masalah JIS Terungkap, Anies Baswedan Sampai Susah Cari Sinyal saat Grand Launching

Hasil dari survei tersebut, menunjukkan bahwa peta persaingan capres 2024 berubah dibanding dalam dua survei terakhir (Februari & Juli 2022).

“Ganjar Pranowo (GP) dan Anies Baswedan (AB) bersaing ketat. Namun, jika dilihat dari tren 3 survei terakhir, elektabilitas AB mengalami kenaikan signifikan dibandingkan elektabilitas GP,” kata Ainul dalam konferensi pers yang digelar secara daring melalui zoom meeting, Minggu (24/7/2022).

Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Prabowo Subianto bersilaturahmi dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Yogyakarta.
Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Prabowo Subianto bersilaturahmi dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Yogyakarta. (Dokumen Pribadi)

Meskipun masih yang tertinggi, elektabilitas Ganjar Pranowo disebut bergerak lambat, sementara elektabilitas Anies Baswedan meningkat signifikan dibanding survei sebelumnya.

Di sisi lain, tren elektabilitas Prabowo Subianto menurun sedangkan elektabilitas Ridwan Kamil meningkat hampir dua kali lipat (dibanding survei Februari 2022).

Dalam survei ini, jika pemilihan presiden disimulasikan dengan 10 calon, Ganjar Pranowo meraih elektabilitas sebesar 27,8 persen, kemudian Anies Baswedan 24,6 persen, Prabowo Subianto 13,2 persen, Ridwan Kamil 13,0 persen, dan Sandiaga Uno 3,7 persen.

Baca juga: Wagub Ariza Berani Beda dengan Gubernur Anies: Minta Citayam Fashion Week Tak Digelar di Zebra Cross

Sementara lima kandidat dengan persentase elektabilitas terendah adalah Airlangga hartarto dengan 0,3 persen, Muhaimin Iskandar 0,9 persen, Andhika Perkasa 1,1 persen, dan Puan maharani 1,7 persen.

Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved