Pagar Tribun JIS Roboh
Buntut Pagar Tribun Penonton JIS Roboh, PT Jakpro Diperiksa DPRD DKI
Tak hanya jajaran direksi Jakpro, DPRD DKI Jakarta juga mengundang jajaran Pemprov DKI Jakarta terkait pagar tribun penonton JIS roboh ini.
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Acos Abdul Qodir
Padahal, pagar penonton dibuat sedemikian rupa demi keselamatan bersama sesuai dengan standar stadion kelas internasional.
"Fungsi pagar pembatas ini adalah untuk memastikan penonton agar tetap berada di tribun dan tidak memasuki lapangan, karena hal tersebut tidak diperbolehkan," ujarnya.
Baca juga: DPRD DKI Gelar Rapat Paripurna Pengumuman Pembentukan Pansus Aset DPRD DKI Hari Ini
Selain itu, jarak FOP dengan penonton juga sangat dekat, kurang lebih sekira 10 meter sehingga pagar pembatas diperlukan untuk mengamankan area tribun dan lapangan.
"Penggunaan dan penerapan horizontal barrier ini pun merupakan salah satu kriteria dari Basic Design, hasil usulan dari konsultan perencana Buro Happold dan telah disetujui di TABG-AP (Tim ahli bangunan gedung bidang arsitektur dan perkotaan)," kata Nadia.
Anak buah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan ini menyebut, peristiwa pagar tribun JIS roboh ini terjadi jelang laga persahabatan antara Persija melawan Chonburi FC.
Saat itu, seluruh tribun Tier 1 terpenuhi bahkan melebihi kapasitas tempat duduk yang tersedia.
Dari kamera pemantau juga terlihat beberapa penonton yang menaiki horizontal barrier untuk memasang spanduk maupun duduk di atasnya.
Aksi para suporter The jakmania ini pun menyebabkan beban tarik tambahan lantaran horizontal barrier tidak didesain sebagai tempat untuk berpijak atau dinaiki atau diduduki.
"Hal ini menyebabkan horizontal barrier beserta pagar pembatas penonton pada sisi utara roboh," tuturnya.
Baca juga: Revitalisasi Pasar Barito Hampir Rampung 100 Persen, Ada Pemandian Hewan hingga Rencana CCTV
Selain itu, penumpukan penonton dalam satu lokasi yang tidak sesuai kapasitasnya mengakibatkan tidak berjalannya prosedur yang sudah direncanakan, sehingga perilaku penonton tidak terkendali dan mengakibatkan tindakan yang diluar kontrol petugas di lapangan.
Nadia menyebut, insiden tersebut bakal menjadi bahan evaluasi bagi semua pihak, baik itu Jakpro, Jakmania, Pemprov DKI, Persija, dan skema ticketing oleh Jaklingko.
"Menjaga stadion dengan keteladanan memang membutuhkan upaya dan usaha yang cukup tinggi, namun dengan kerjasama untuk saling mengingatkan dari seluruh pihak ini sangat mungkin diterapkan," ucapnya.
Pagar tribun penonton Jakarta International Stadium (JIS) roboh oleh saat sekumpulan oknum suporter Persija Jakarta saat grand launching JIS di Tanjung Priok, Jakarta Utara, Minggu (24/7/2022). (Warta Kota/M Rifqi Ibnumasy)
Menurutnya, hal ini sesuai dengan arahan Gubernur Anies Baswedan untuk membiasakan diri menjadi penonton dan suporter teladan di mana pun berada.
"Apalagi di stadion kesayangan yang sudah dibuat sedemikian rupa untuk warga agar dapat digunakan sepanjang waktu dan sepanjang musim.” ujarnya.
Dari hasil evaluasi, Jakpro akan memastikan bahwa setiap pertandingan maupun event besar di JIS yang menyedot euforia dan potensi emosi yang menggelora akan dilakukan penertiban dan pengawasan lebih ketat.