Pagar Tribun JIS Roboh
Tak Puas Jawaban Bos Jakpro, Rapat Evaluasi DPRD Terkait Pagar JIS Roboh Diskors
Ismail mengatakan penundaan rapat kerja DPRD DKI Jakarta terkait pagar JIS roboh ini untuk memberikan kesempatan kepada pihak Jakpro agar
Penulis: Nur Indah Farrah Audina | Editor: Acos Abdul Qodir
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Nur Indah Farrah Audina
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Rapat kerja Komisi B DPRD DKI Jakarta dengan PT Jakarta Propertindo (Jakpro) terkait monitoring dan evaluasi pembangunan Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara, diskors.
Setelah dimulai pukul 13.00 WIB, rapat kerja tersebut dinyatakan ditunda atau skors pada pukul 16.15 WIB.
"Rapat monitoring dan evaluasi pembangunan Jakarta International Stadium (JIS) oleh PT Jakarta Propertindo dengan ini saya skors sampai dengan undangan berikutnya," ujar Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta, Ismail di Gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa (2/8/2022).
Ismail mengatakan penundaan rapat kerja DPRD DKI Jakarta terkait pagar JIS roboh ini untuk memberikan kesempatan kepada pihak Jakpro agar menyiapkan tanggapan yang lebih lengkap dan detail tentang proyek pembangunan JIS.
"Karena kita tidak menginginkan jawaban yang hanya sebatas menggugurkan dari pertanyaan-pertanyaan tadi, tapi jawaban yang kita harapkan adalah yang bisa dipertanggungjawabkan," sambungnya.
Baca juga: Gerindra Duga Kualitas JIS Sengaja Dikurangi: Biar Minta Ngajuin Anggaran Tiap Tahun
Alasan lainnya, yakni lantaran rapat evaluasi ini tak bisa digelar hanya satu kali pertemuan. Sebab, evaluasi ini bakal melibatkan pihak lain yang berpotensi untuk dipanggil dalam rapat lanjutan.
"Yang kedua memang bagian dari rencana kami bahwa rapat evaluasi ini tidak hanya kali ini saja, karena ada pihak-pihak terkait nantinya yang akan kami undang dan kami pertanyakan kepada mereka diantaranya tadi pihak citata," pungkasnya.

Diwartakan sebelumnya, buntut robohnya pagar pembatas penonton di tribun utara Jakarta International Stadium (JIS), PT Jakarta Propertindo (Jakpro) bakal diperiksa Komisi B DPRD DKI Jakarta.
Surat pemanggilan dengan nomor 697/TG.03.00 yang diteken Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi pun sudah dilayangkan sejak 28 Juli 2022 lalu.
Dalam surat itu dijelaskan bahwa rapat akan dilaksanakan pada Selasa (2/8/2022) mulai pukul 13.00 WIB di gedung DPRD DKI Jakarta.
"Hari Selasa, tanggal 2 Agustus 2022, pukul 13.00 WIB, acara monitoring dan evaluasi pembangunan JIS oleh Jakpro," demikian isi surat tersebut dikutip Senin (1/8/2022).
Baca juga: Pagar Tribun JIS Roboh, Gembong PDIP Minta Ada Audit Anggaran Rp 4,5 Triliun secara Transparan
Tak hanya jajaran direksi Jakpro, DPRD DKI Jakarta juga memanggil jajaran Pemprov DKI Jakarta.
Mereka adalah Asisten Perekonomian dan Keuangan Sekda Provinsi DKI Jakarta, Inspektur Provinsi DKI Jakarta, dan Badan Pembina Badan Usaha Milik Daerah (BPBUMD) DKI Jakarta.
Nama terakhir yang dipanggil ialah Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Provinsi DKI Jakarta.
Gubernur Anies Baswedan Salahkan Jakmania

Robohnya pagar pembatas besi di tribun sisi utara Jakarta International Stadium (JIS) disebut karena antusiasme para The Jakmania menjelang laga Persija Jakarta kontra Chonburi, Minggu (24/7/2022).
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, kejadian pagar JIS roboh ini tidak terlepas dari semangat para penonton yang disebutnya sangat tinggi.
Terlebih ketika JIS baru pertama kali digunakan secara keseluruhan untuk menghelat pertandingan Persija Jakarta dihadiri The Jakmania.
"Soal pagar, saya rasa tadi semangatnya luar biasa tinggi dan ini adalah kali pertama ini semua digunakan, jadi nanti Pak Widi bisa jelaskan," kata Anies, Minggu malam, di ruang konferensi pers JIS.
Menambahkan omongan Anies, Direktur Utama PT Jakarta Propertindo Widi Amanasto juga menilai robohnya pagar akibat antusiasme pendukung Macan Kemayoran.
Ia bahkan merasa bangga akan antusiasme ribuan The Jakmania yang dinilainya sangat luar biasa malam hari ini.
"Seperti tadi Pak Gubernur bilang bahwa antusiasme The Jak memang luar biasa. Kita bangga, luar biasalah karena ini memang antusiasmenya," kata Widi.
Baca juga: 2 Kuli Bangunan Jadi Korban Tewas Proyek Revitalisasi GOR Mampang, Besi Sampai Menancap Mobil
Widi lantas mengatakan bahwa Jakpro akan mengevaluasi kerusakan yang diakibatkan dari robohnya pagar beserta kanopinya itu.
"Nanti kita cek lagi semuanya jadi sekaligus kita akan ini merupakan sesuatu yang harus kita follow up lagi dan kita evaluasi kondisi-kondisi tersebut," ucap Widi.

Sebelumnya, pagar pembatas tribun penonton Jakarta International Stadium (JIS), Tanjung Priok, Jakarta Utara roboh saat acara Grand Launching stadion tersebut, Minggu petang.
Pagar besi berwarna putih itu roboh beserta kanopinya lantaran diduduki oleh para penonton acara tersebut.
Berdasarkan pantauan di lokasi, pagar pembatas yang roboh itu berada di sisi utara tribun JIS.
Robohnya pagar pembatas terjadi saat penampilan Dewa 19 featuring Virzha yang tengah membawakan tembang pamungkas mereka, Kangen.
Pagar tersebut menjadi pembatas antara penonton dengan lapangan, tepatnya di belakang gawang.
Sejak awal acara, puluhan penonton terpantau sudah menaiki pagar pembatas tersebut.
Terlihat pula ada yang bahu membahu untuk menaikkan penonton lainnya yang mau naik ke pagar pembatas itu.
Tak cuma itu, kanopi yang tersambung dengan pagar pembatas itu juga terpantau diinjak-injak oleh para penonton beratribut The Jakmania yang hendak naik ke tribun.
Baca juga: Hari Pertama Jembatan Cibubur Ditutup, Kendaraan Macet hingga Jalan Alternatif
Dari peristiwa robohnya pagar pembatas tribun JIS ini, terpantau dari kejauhan seorang penonton jatuh tersungkur di belakang gawang.
Hal itu membuat petugas Satpol PP langsung menggotong penonton yang terjatuh tadi dan membawanya ke tim medis.