Cerita Kriminal
Subuh Mencekam di Kembangan, Sopir Truk Sedang Duduk Diserang Begal Bersenjata Tajam
Subuh mencekam di Jalan Kembangan Raya di Jakarta Barat. Komplotan begal bersenjata tajam serang sopir truk yang sedang duduk, Sabtu (6/8/2022).
Penulis: Satrio Sarwo Trengginas | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Satrio Sarwo Trengginas
TRIBUNJAKARTA.COM, KEMBANGAN - Pagi buta, suasana Jalan Kembangan Raya di Jakarta Barat seketika mencekam.
Komplotan begal tiba-tiba menyerang seorang sopir truk hebel yang lagi berada di tepi trotoar.
Kejadian itu membuat sopir terluka dan harus merelakan barang berharganya raib dicuri.
Aksi pembegalan itu viral setelah diunggah beberapa akun di Instagram pada Sabtu (6/8/2022).
Dalam keterangan video di akun @warungjurnalis, kejahatan yang dilakukan para begal itu terjadi pada tanggal (10/6/2022) sekitar pukul 04.30 WIB.
Baca juga: Begal Bengis di Tanjung Duren Gagal Beraksi, Korban Lolos Padahal Sudah Dipepet dan Diancam Sajam
Dalam rekaman video itu, terlihat seorang pria sedang duduk berjongkok di tepi trotoar.
Tiba-tiba saja, ia dihampiri oleh kawanan begal.
Salah satu begal tampak menarik kerah baju bagian belakang korban sembari mengacungkan celurit.

Korban sempat melempar handphonenya ke arah trotoar.
Pelaku kemudian memungut ponsel itu lalu kabur bersama komplotannya.
Karyawan toko bangunan Agung Jaya, Fiat (33) menceritakan awalnya korban yang bekerja sebagai sopir truk engkel itu tengah membawa hebel dari Tangerang.
Baca juga: Sadis! Gerombolan Begal di Tangerang Serang Anak Kecil Pakai Golok Babi Ukuran Raksasa
Hebel itu pesanan dari Toko Bangunan Agung Jaya di Jalan Kembangan Raya, Kembangan, Jakarta Barat.
Truk hebel itu datang bersamaan dengan truk pasir.
Sesampainya di toko bangunan tersebut, si sopir hebel tak langsung mengetuk pintu toko.
Sebab, ia menerima telepon masuk dari rekannya sesama sopir.

"Baru sampai depan toko, ia ada telepon masuk dari temannya sesama sopir truk hebel mau tanya alamat. Otomatis dia enggak ngetuk pintu dulu," katanya kepada TribunJakarta.com di lokasi pada Sabtu (6/8/2022).
Ia lalu duduk berjongkok sembari memberitahukan alamat ke sopir itu.
Tak berselang lama, komplotan begal datang menghampirinya.
Lalu terjadilah penyerangan terhadap sopir truk itu.
Baca juga: Spesialis Incar Penumpang Bajaj, 2 Begal HP yang Tertangkap di Waduk Pluit Sudah 15 Kali Beraksi
Menurut Fiat, komplotan begal itu berboncengan tiga mengendarai satu motor.
"Tiba-tiba dia diserang begal. Dia kan lindungi hp supaya enggak diambil. Terus hpnya dilempar, tapi sama begalnya diambil," tambahnya.
Selain ponsel, dompet si korban turut dirampas.

Saat diserang, korban mengalami luka di bagian paha lantaran berusaha melindungi ponselnya.
Sementara itu, sopir truk pasir yang lagi tiduran di dalam truk sadar bahwa ada pembegalan.
"Sopir pasir yang lagi tiduran ketakutan, cuma udah lemes lihat senjata tajam. Dia mau tancap gas, tapi para begal udah pergi," ceritanya.
Usai kejadian, sopir truk pasir mengantarkan korban ke puskesmas.
Korban ditemani karyawan toko bangunan juga telah membuat laporan ke Polsek Kembangan.
Ditemui secara terpisah, polisi membenarkan kejadian tersebut.
"Korban sopir truk lagi angkut muatan bata hebel terus didatangin 3 orang berboncengan satu motor. Modus juga sama menggunakan celurit," kata Kanit Krimum Polres Metro Jakarta Barat, AKP Avrilendy
Pihaknya, kata Avrilendy, masih memburu para pelaku begal tersebut.
"Iya (para pelaku) masih dalam pengejaran oleh tim lapangan," pungkasnya.