17 Agustus 2022
Omzet Pedagang Atribut Kemerdekaan di Pasar Jatinegara Melonjak 50 Persen
Omzet pedagang atribut kemerdekaan di Pasar Jatinegara, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur melonjak pada HUT ke-77 Republik Indonesia (RI).
Penulis: Bima Putra | Editor: Jaisy Rahman Tohir
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, JATINEGARA - Omzet pedagang atribut kemerdekaan di Pasar Jatinegara, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur melonjak pada HUT ke-77 Republik Indonesia (RI).
Suherni, satu pedagang atribut kemerdekaan di Pasar Jatinegara mengatakan dibanding dua tahun terakhir omzet jualannya melonjak hingga 50 persen.
"Paling laku itu bendera bentuk segitiga yang untuk dekorasi. Ibarat kacang goreng langsung habis," kata Suherni di Pasar Jatinegara, Jakarta Timur, Jumat (12/8/2022).
Lonjakan omzet tersebut tidak lepas dari banyaknya warga yang antusias mengadakan lomba kemerdekaan setelah dua tahun terakhir ditiadakan karena pandemi Covid-19.
Sejak satu pekan terakhir warga berbondong-bondong datang ke Pasar Jatinegara membeli bendera merah putih hingga atribut kemerdekaan untuk menyemarakkan HUT ke-77 RI.
Baca juga: Ini Kumpulan Ucapan HUT Kemerdekaan RI 17 Agustus 2022, Cocok Buat Jadi Status di Medsos
"Kalau pembeli pribadi itu paling bendera. Kalau untuk pengurus lingkungan (RT/RW) dan perkantoran biasanya beli background, umbul-umbul dalam jumlah banyak," ujarnya.
Soal harga, Suherni menuturkan pedagang atribut kemerdekaan di Pasar Jatinegara mejual dari harga kisaran puluhan ribu rupiah hingga ratusan ribu, tergantung modelnya.
Selain atribut, di pedagang di Pasar Jatinegara juga menjual perlengkapan lomba seperti tali tambang, bakiak, hingga baju bernuansa kemerdekaan yang banyak dicari warga.
"Memang kalau dua tahun terakhir sempat sepi pembeli. Tapi Alhamdulillah sekarang sudah banyak. Sampai sore hari begini pembeli masih ada saja," tuturnya.
Sementara, Arum satu pembeli mengatakan memilih datang ke Pasar Jatinegara karena pilihan barang banyak dan harga yang ditawarkan lebih murah dibanding lokasi lain.
Bila pintar menawar, harga jual dari pedagang di Pasar Jatinegara pun dapat turun sehingga dianggap lebih ramah di kantong warga dan jadi daya tarik tersendiri.
"Ini saya beli buat dekorasi kelas anak. Harganya murah, semakin yang dibeli banyak makin murah. Memang dari tahun ke tahun selalu beli di sini," kata Arum.
