Anies Pamer Rekor Bangun 33 Tower Rusunawa, PSI: Dia Lupa Janji Kampanyenya Rumah DP Nol Rupiah
Sekretaris Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta August Hamonangan pun mengingatkan Anies bahwa janji kampanye itu membangun rumah DP Nol Rupiah, bukan rusunawa
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Jaisy Rahman Tohir
"Pemberian kesempatan yang sama bagi semua warga DKI, khususnya yang berpenghasilan rendah, juga fasilitas bagi difabel," sambungnya.
Sebelumnya, Gubernur Anies Baswedan mengklaim berhasil memecahkan rekor membangun 33 tower rumah susun sewa (rusunawa) hanya dalam waktu empat tahun terakhir.
Jumlah ini pun disebutnya jauh lebih banyak dibandingkan era Gubernur DKI Jakarta sebelumnya, seperti di zaman Joko Widodo maupun Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok.
Hal ini diungkapkan Anies saat meresmikan JakHabitat di kawasan Blok M, Jakarta Selatan.
"Penyediaan hunian rusunawa yang dalam 4 tahun ink bisa dibilang rekor yang pernah terbangun selama ini. Terbangun 33 tower dalam periode 2018-2022," ucapnya, Selasa (16/8/2022).
Dari 33 tower tersebut, total ada 7.419 unit hunian yang berhasil disediakan Pemprov DKI bagi masyarakat.
Selain membangun puluhan tower rusunawa, ada beberapa program yang dibuat Pemprov DKI untuk menyediakan hunian layak bagi warga ibu kota.
Beberapa program itu seperti penataan kampung, program kampung susun, dan program rumah DP Nol Rupiah.
"Rumah DP Nol alhamdulillah sudah terbangun 3.060 unit yang nanti akan diresmikan nanti 7 September 2022 di Pondok Kelapa dan Cilangkap," ujarnya.
Selain itu, pemerintah lini juga tengah membangun hunian di lima kawasan transit oriented development (TOD).
Sebanyak 20 persen dari total hunian TOD ini pun nantinya akan diperuntukkan bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).
Seluruh program ini pun kini terintegrasi dari sistem JakHabitat yang baru diluncurkan Anies Baswedan.
"Dengan begitu masyarakat bisa mengetahui persis uang pajak yang selama ini disetorkan kembali dalam wujud penataan lingkungan, pembangunan perumahan, dan juga penyiapan kawasan yang terjangkau," kata dia.