Emak-emak Emosi Sambangi Kantor Lurah Jembatan Lima, Kesel Sama Pemimpin yang Baru: Ini Dimanipulasi
Puluhan warga menggeruduk kantor Lurah Jembatan Lima, Jakarta Barat pada Senin (19/9/2022). Ternyata mereka emosi ke pemimpin yang baru dipilih.
Penulis: Satrio Sarwo Trengginas | Editor: Wahyu Septiana
"Ada dari tim suami saya mencari tahu ini kenapa bisa punya ijazah. Ternyata Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) bukan punya dia, tapi punya orang lain. Dimanipulasi," tambahnya.
Siska dan warga yang datang menolak adanya pemilihan ulang.
Mereka menuntut agar kandidat nomor satu kembali menjabat sebagai Ketua RW.
Sementara itu, Lurah Jembatan Lima, Amperiyani mengatakan pihaknya akan melakukan pertemuan dengan sejumlah pihak.
"Kita akan mengundang sejumlah ketua rt, LMK, FKDM di awal bulan Oktober untuk membahas masalah ini," tambahnya.

Pengamatan TribunJakarta.com 11.30 WIB, sejumlah emak-emak berada di depan Kantor Kelurahan sembari menenteng panci ke kantor kelurahan.
Panci itu rencananya akan dipukul-pukul agar membuat suara gaduh di Kelurahan.
Namun, aksi itu tak jadi dilakukan.
Sebagai bentuk protes, mereka memasang spanduk di depan Kantor Kelurahan.
"Kami meminta Lurah Jembatan Lima Sosialisasikan Pengguguran Calon Ketua RW 001 yang menggunakan ijazah yang diduga palsu dan kami juga menolak adanya pemilihan ulang karena tidak sesuai dengan Pergub 22," begitu bunyi tulisannya.