Cerita Kriminal
Kawanan Maling yang Gasak Motor PPSU Pesanggrahan Ditangkap, Rumah Kunci Rusak Dijebol
Meski kunci rumah motornya sudah rusak dijebo, petugas PSSU itu bersyur karena para pelaku belum sampai menjual motornya ke penadah.
Penulis: Annas Furqon Hakim | Editor: Acos Abdul Qodir
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim
TRIBUNJAKARTA.COM, PESANGGRAHAN - Kawanan maling yang mencuri motor petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Pesanggrahan ditangkap polisi.
Berdasarkan informasi yang diterima korban bernama Rusmana (41), pelaku diringkus polisi pada Selasa (20/9/2022).
"Saya Senin siang (motor hilang), laporan Magrib, Selasa malam ditelepon suruh ke sini, kayaknya ada berita bagus, suruh ngecek," kata Rusmana di Polsek Pesanggrahan, Kamis (22/9/2022).
Motor tersebut mengalami sedikit kerusakan di bagian depan karena diduga bekas tertabrak.
Meski kunci rumah motornya sudah rusak dijebo, petugas PSSU itu bersyur karena para pelaku belum sampai menjual motornya ke penadah.
"Itu motor belum dijual, cuma rusak di depan, kayanya bekas nabrak pas dibawa sama pelaku," ucap Rusmana.
Baca juga: Lagi, Maling Motor Modus Nyamar Driver Ojol Beraksi, Kali Ini Warga Matraman yang Kena Sasaran
Peristiwa pencurian itu terjadi di RPTRA Abdi Praja di Jalan Pancoran, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Senin (19/9/2022) siang.
"Motor saya Honda Vario 125, kunci dijebol," kata Rusmana.

Rusmana menjelaskan, kejadian bermula ketika ia sedang bekerja di RPTRA Abdi Praja.
Saat itu Rusmana dan beberapa petugas PPSU lainnya ditugaskan untuk membuat lukisan mural.
"Saya lagi kerja, lagi bikin mural di RPTRA dari pagi sampai jam 12.15 WIB. Saya pulang, salat, jam 12.45 dari rumah saya balik lagi ke RPTRA," terang dia.
Sekitar tiga menit berselang, Rusmana tiba di RPTRA Abdi Praja dan memarkirkan motornya. Ia kemudian melanjutkan pekerjaannya membuat lukisan mural.
"Saya parkir, sudah saya nggak hiraukan motor lagi karena motor berjejer di situ," tutur Rusmana.
Baca juga: Pesan Pahit Pak RW untuk Pak Ogah Usai Penembakan Misterius Taman Sari: Minta Mereka Relakan Ini
Ia baru menyadari motornya raib sekira pukul 13.20 setelah menerima telepon dari Lurah Pesanggrahan.