Ajudan Jenderal Ferdy Sambo Ditembak
Brigjen Hendra Datang Tak Beradab, Kalah Mental Saat Didebat Ibu Brigadir J Sampai Pergi Tanpa Pamit
Terkuak perilaku eks Karo Paminal Propam Polri Brigjen Hendra Kurniawan saat datangi rumah keluarga Brigadir J di Muaro Jambi.
Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Yogi Jakarta
Seakan-akan saya diberi kekuatan tuhan untuk menentang mereka," tutur Rosti.
"Saya memang tidak panggil bapak atau apa.
Saya bilang apa kata kamu? anak ku melakukan aib kamu bilang gitu," geram Rosti.
Baca juga: Ibunda Yosua Bakal Hadir di Persidangan, Pesan Mendiang Sebelum Dibunuh Ferdy Sambo Masih Terngiang
Sebagai orang yang melahirkan dan membesarkan Brigadir J, Rosti tahu betul sikap dan perilaku putranya.
"Saya yang melahirkan anakku, saya yang membesarkan, saya yang mendiik anakku jadi saya tahu dengan karakter anakku.
Mungkin kalau anak-anak kalian ada seperti itu," tutur Rosti menceritakan ucapannya kala itu.
"Waktu itu saya memang agak keras karena saya terpukul, anak saya udah mati, mereka fitnah lagi," lanjut Rosti.

Rosti menceritakan ada momen dimana pihak kepolisian yang dipimpin Brigjen Hendra Kurniawan ciut.
Yakni ketika pihak keluarga menanyakan keberadaan CCTV di rumah Ferdy Sambo yang saat itu disebut rusak.
Rosti membandingkan dengan sekolah tempatnya tinggal yang dilengkapi CCTV.
"Di sekolah ini aja di desa ada CCTV.
Kalau bapak ga percaya coba kita ke kantor kita buka semua kelihatan," kata Rosti.
Namun, kata Rosti, salah seorang polisi berpangkat Kombes justru menjawab dengan pernyataan yang sulit diterima olehnya.
"Kombes itu ngomong jangan memojokan kami.
Saya jawab memojokan apa.