Pilpres 2024

Jadi Capres NasDem saat Masih jadi Gubernur, Anies Dibela PKS: Tak Ada Aturan Dilanggar

Anggota DPRD DKI Jakarta ini pun menyebut hal tersebut sebagai hak Anies Baswedan sebagai warga negara, meski dia baru lengser 16 Oktober 2022

Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Acos Abdul Qodir
Pebby Ade Liana/TribunJakarta.com
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswesan dideklarasikan sebagai calon Presiden 2024 oleh Partai NasDem, Senin (3/10/2022). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Sekretaris DPW PKS DKI Jakarta Abdul Aziz mengucapkan selamat kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang baru saja dideklarasikan sebagai capres 2024 oleh Partai NasDem.

Anggota DPRD DKI Jakarta ini pun menyebut hal tersebut sebagai hak Anies Baswedan sebagai warga negara, meski dia baru lengser 16 Oktober 2022 mendatang.

"Sah-sah saja dalam demokrasi, tidak ada aturan yang dilanggar oleh pak Anies yang dicalonkan oleh partai untuk menjadi capres sebelum masa jabatannya berakhir," ucapnya saat dikonfirmasi, Senin (3/10/2022).

Walau demikian, Abdul Aziz mengingatkan Anies untuk tetap fokus menyelesaikan tugasnya sebagai Gubernur DKI Jakarta.

Sebagai informasi, masa jabatan Anies Baswedan sebagai Gubernur DKI Jakarta tersisa sekira 13 hari lagi. Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan 

Baca juga: Anies Baswedan Diusung NasDem Jadi Capres, Reaksi Partai Demokrat Tuai Sorotan: Langkah yang Baik

Selama dua pekan ke depan, Abdul Aziz ingin Anies fokus menyelesaikan seluruh program kerjanya.

"Kami dari PKS sebagai partai pengusung beliau selalu mengevaluasi dan mendorong agar aisa masa jabatan beliau dituntaskan dengan prestasi terbaik," ujarnya.

Sekretaris Umum Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DKI Jakarta Abdul Aziz di Gedung DPRD DKI, Senin (24/1/2022)
Sekretaris Umum Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DKI Jakarta Abdul Aziz di Gedung DPRD DKI, Senin (24/1/2022) (Nur Indah Farrah Audina / Tribun Jakarta)

Secara terpisah, Presiden PKS Ahmad Syaikhu mengatakan, keputusan soal koalisi parpol dan sosok yang akan diusung sebagai Capres 2024 akan dirembuk bersama oleh Majelis Syuro PKS.

"Keputusan koalisi dan pencapresan di internal PKS akan ditentukan dalam mekanisme Musyawarah Majelis Syuro," ucapnya dalam keterangan tertulis, Senin (3/10/2022).

Walau demikian, Syaikhu menyebut, komunikasi politik dengan Partai Demokrat dan NasDem terus dijalin pihaknya.

"Kami bersyukur bahwa komunikasi politik antara PKS, Partai Nasdem dan Partai Demokrat berlangsung sangat baik, terbuka, dan setara," ujarnya.

Baca juga: NasDem Pilih Anies Baswedan Jadi Capres, Ganjar Pranowo Posting Reklame Puan Maharani Menang 2024

"Serta mengedepankan rasa saling percaya untuk bersama-sama memilih calon pemimpin bangsa yang terbaik bagi rakyat Indonesia," sambungnya.

Terima Pinangan NasDem, Anies Ngaku Siap Jadi Capres 2024

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Ketua Umum Partai NasDem berpelukan usai memberikan sambutan pendeklarasian Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden (capres) Pilpres 2024 dari Partai NasDem, di Kantor DPP Partai NasDem, Jalan RP Soeroso, Gondangdia, Jakarta Pusat, Senin (3/10/2022).
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Ketua Umum Partai NasDem berpelukan usai memberikan sambutan pendeklarasian Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden (capres) Pilpres 2024 dari Partai NasDem, di Kantor DPP Partai NasDem, Jalan RP Soeroso, Gondangdia, Jakarta Pusat, Senin (3/10/2022). (Kompas TV)

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan diri siap maju ke Pilpres 2024 mendatang.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved