Cerita Kriminal

Mirisnya Sekolah PAUD di Kampung Boncos, Berdampingan dengan Bilik Narkoba Tempat Nge-fly

Guru PAUD, Y (40), sudah lama resah dengan kondisi Kampung Boncos. Apalagi ia bertanggung jawab terhadap 22 anak yang bersekolah di PAUD tersebut.

Penulis: Satrio Sarwo Trengginas | Editor: Acos Abdul Qodir
TRIBUNJAKARTA.COM/SATRIO SARWO TRENGGINAS
Suasana permukiman Kampung Boncos saat penggerebekan pada Jumat (4/2/2022). 

Sementara itu, warga lainnya, Sira (39) justru sudah bersikap apaatis alias "masa bodo" dengan kondisi lingkungan tempat tinggalnya ini.

Tak terlihat kerisauan di wajah Sira meski polisi melakukan penggerebekan di kampungnya itu.

Bahkan, ia dan anak bungsunya yang berusia 7 tahun hanya duduk sembari melihat apa yang dilakukan aparat kepolisian saat melakukan penggerebekan.

Ibu empat anak tersebut mengaku sudah terbiasa dengan penggerebekan narkoba yang terjadi di kampungnya.

"Udah biasa aja. Bodoh amat," katanya kepada TribunJakarta.com di lokasi pada Senin (17/10/2022).

Tak dimungkiri, kampungnya sudah dikenal sebagai sarang narkoba. 

Banyak orang dari luar yang masuk ke kampungnya hanya untuk menikmati narkoba jenis sabu.

Ia dan anak-anaknya sering melihat orang memakai narkoba di bilik samping rumah, tempatnya mengontrak.

Namun, ia enggan untuk menegur aktivitas terlarang itu lantaran takut mendapatkan perlawanan.

"Ya melihat. Kita biasanya di kamar tidur aja. Anak-anak saya pada kelayapan namanya anak kecil. Ya terus gimana mau ngomel-ngomel ke mereka? Nanti malah diomelin yang ada. Masa bodoh aja," lanjutnya.

Sira dan suami sebenernya ada rasa khawatir juga dengan lingkungan kampungnya itu.

Apalagi, ia takut anak-anak malah terpengaruh dengan pengaruh narkoba.

Baca juga: Maling Toko Kue Ruben Onsu Ditangkap, Polisi Juga Ringkus 2 Orang Penadah

Namun, mereka sudah kadung nyaman tinggal di sana yang terbilang murah.

"Pingin pindah ya sayang. Saya udah tahu sih mereka ngapain di sana (bilik itu) tapi kita masing-masing aja. Saya ngurus anak, orang pada begitu ya biarin aja," pungkasnya.

Cuma Dapat Bong Dua Ember

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved