Viral di Media Sosial
Oknum Polisi dan Dishub Rusak Spion di Widya Chandra, Pengendara Disebut Hendak Tabrak Petugas
Kombes Endra Zulpan mengatakan, mobil yang diduga parkir sembarangan hingga dipukul kaca spionnya adalah taksi.
Penulis: Annas Furqon Hakim | Editor: Acos Abdul Qodir
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim
TRIBUNJAKARTA.COM, KEBAYORAN BARU - Pihak Polda Metro Jaya angkat bicara atas aksi oknum anggota polisi dan Dinas Perhubungan (Dishub) yang melakukan perusakan spion mobil pengendara di Jalan Widya Chandra, Jakarta Selatan.
Kejadian yang videonya viral di media sosial itu dipicu karena diduga si pengendara mobil hendak menabrak petugas saat akan ditegur karena parkir sembarangan.
Adapun aksi oknum polisi dan Dishub memukul kaca spion mobil pengendara viral di media sosial.
"Pada saat mau dilakukan peneguran mobil ini berupaya melarikan diri, mau menabrak petugas. Bahkan pintu kacanya enggak mau dibuka semua," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan saat dihubungi, Sabtu (29/10/2022).
Video yang merekam peristiwa itu viral di media sosial. Salah satunya diunggah oleh akun Instagram @merekamjakarta.
Baca juga: Viral Oknum Polisi dan Dishub Rusak Spion Mobil di Jaksel, Diduga Karena Parkir Sembarangan
Kejadian bermula ketika anggota Dishub mengetuk kaca mobil pengendara yang diduga parkir sembarangan.
Namun, pengendara tersebut tak kunjung membuka kaca mobilnya.
Setelahnya, dari arah belakang datang anggota Provost Polri.

Sambil berjalan perlahan, oknum polisi itu langsung memukul spion mobil hingga kaca itu dalam kondisi tertutup.
Anggota Dishub kemudian membuka kembali kaca spion mobil dan menariknya sampai rusak.
Kombes Endra Zulpan mengatakan, mobil yang diduga parkir sembarangan hingga dipukul kaca spionnya adalah taksi.
"Dalam video tersebut sebenarnya mobil yang spionnya dirusak itu mobil taksi silver bird yang berhenti di bahu jalan bahkan terparkir di bahu jalan," kata Zulpan.
Baca juga: Wanita Penghuni Rusun Rorotan Hampir Jatuh dari Lantai 5, Videonya Gelantungan di Jendela Viral
Zulpan mengimbau pengendara mobil itu bersikap kooperatif dengan datang ke kantor polisi dan memberi penjelasan.
"Kita minta pengemudinya untuk bersikap kooperatif. Kalau memang diselesaikan dengan baik datang ke kantor polisi dan jelaskan," ujarnya.