Viral di Media Sosial
Dugaan Netizen Meleset, Pemeran Video Kebaya Merah Bukan Pasutri Apalagi Karyawan Hotel, Ternyata
Awalnya banyak netizen menduga bahwa pemeran wanita dalam video kebaya merah adalah karyawan hotel, sedangkan sang pemeran pria merupakan tamu hotel.
Lokasi Bukan di Bali, Stiker jadi Petunjuk Waktu Pembuatan Video

Saat awal cuplikan videonya beredar dan kemudian viral, banyak netizen menduga bahwa video syur itu direkam di salah satu hotel di Bali.
Hal itu pun membuat Polda Bali juga melakukan penyelidikan untuk mengungkap dimana lokasi video syur kebaya merah dibuat.
Namun seiring berjalannya waktu terungkap bahwa lokasi video syur kebaya merah itu bukan di Bali, melainkan di Surabaya, Jawa Timur.
Video kebaya merah yang viral itu ternyata direkam di kamar hotel nomor 1710 di Kota Surabaya, Jawa Timur.
Lokasi hotel video syur kebaya merah yang ternyata berlokasi di Surabaya itu diketahui dari sejumlah petunjuk yang didapat angggota Ditreskrimsus Polda Jawa Timur dan Polrestabes Surabaya.
Petugas menemukan banyak kesamaan lokasi dan petunjuk atribut kamar dengan kamar sebuah hotel di Jalan Sumatera, Surabaya.
Tim gabungan Polrestabes Surabaya dan Polda Jatim kemudian mendatangi sebuah hotel di Jalan Sumatera, Surabaya untuk melakukan pencocokan lokasi dengan video.
Baca juga: Viral Anggota TNI Curhat Istrinya Selingkuh dengan Polisi, Sang Terlapor Masih Usaha Bela Diri
Setiap sudut lokasi dicocokkan, mulai dari posisi kamar mandi, tulisan yang menempel di dinding hingga wallpaper yang ada di atas tempat tidur.
"Diduga sama dengan yang ada di video," kata Kasi Humas Polrestabes Surabaya, Kompol Muchammad Fakih.
Fakih mengatakan, dari keterangan sejumlah pihak dan analisis polisi, diduga video syur kebaya merah itu direkam sebelum Juni 2022.
Sebab, berdasarkan keterangan pihak manajemen hotel, semua kamar di hotel itu telah ditempeli stiker larangan merokok sejak Juni 2022.
Stiker itu pun jadi petunjuk penyelidikan kasus video asusila ini.
"Sementara di dalam video tidak ada stiker larangan merokok," ujar Fakih.
Bukan Karyawan Hotel
